Pelaksanaan metode pembiasaan dalam pembelajaran pengembangan agama Islam di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten pada tahun 2010/2011
Daftar Isi:
- Skripsi ini membahas pelaksanaan metode pembiasaan dalam pembelajaran Pengembangan Agama Islam di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten Pada Tahun 2010/2011. Kajian ini dilatarbelakangi oleh metode pembiasaan dalam Pembelajaran Pengembangan Agama Islam yang dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan: (1). Bagaimana pelaksanaan metode pembiasaan dalam pembelajaran pengembangan Agama Islam di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten? (2). Faktor-faktor apa sajakah yang mendukung pelaksanaan metode pembiasaan di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten? (3). Hambatan apa yang ditemukan dalam pelaksanaan metode pembiasaan di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten? Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang dilaksanakan di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten. Di Taman Kanak-Kanak tersebut dijadikan sebagai sumber data untuk mendapatkan potret pelaksanaan metode pembiasaan dalam pembelajaran pengembangan Agama Islam. Datanya diperoleh dengan cara wawancara bebas, observasi pendidikan dan studi dokumentasi. Semua data dianalisis dengan pendekatan fenomelogi dan analisis deskriptif menggunakan logika induksi, deduksi dan refleksi. Kajian ini menunjukkan bahwa: (1). Pelaksanaan metode pembiasaan dalam pembelajaran pengembangan Agama Islam di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten dilakukan melalui tahap perencanaan dengan menyiapkan program rencana kegiatan harian dilanjutkan dengan pelaksanaan pembelajaran yang berorientasi pada pembiasaan anak yang dilakukan dengan berbagai cara yang baik dan disesuaikan dengan arah pembiasaan yang telah dirancang, selanjutnya menerapkan model pembiasaan dengan pembiasaan kebersihan dengan memeriksa pakaian, kuku dan tubuh mereka, membiasakan untuk membaca Al Qur’an dengan membiasakan menghafal surat-surat pendek pada anak, membiasakan sholat berjamaah, berdzikir, berdo’a setiap melakukan sesuatu dengan membiasakan setiap hari menghafal beberapa doa dalam kehidupan dalam setiap proses pembelajaran dan masih banyak lagi yang lain. Proses terakhir merupakan kegiatan penutup selalu dilakukan dengan do’a bersama dan bersalaman. (2). Faktor-faktor yang mendukung dari pelaksanaan metode pembiasaan di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten adalah adanya dukungan dari orang tua dan masyarakat serta guru yang ahli dan sarana dan prasarana yang lengkap untuk melaksanakan proses pembelajaran pengembangan agama Islam dengan metode pembiasaan. (3) Faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan metode pembiasaan di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Drono IV Ngawen Klaten adalah adanya perbedaan daya piker dan emosi anak-anak yang mebuat proses belajar mengajar harus diulang-ulang. Temuan tersebut memberikan acuan bagi para siswa untuk dapat meningkatkan perilakunya menjadi lebih baik sebagai proses pembiasaan.