ctrlnum 2077
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/</relation><title>Studi analisis arah kiblat masjid Baitussalam dukuh Girikusuma desa Banyumeneng kecamatan Mranggen kabupaten Demak</title><creator>Ma&#x2019;arif, Muhammad Syamsul</creator><subject>297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak)</subject><subject>525 Earth (Astronomical geography)</subject><description>Masjid Baitussalam terletak di Dukuh Girikusuma Desa Banyumeneng Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak. Masjid tersebut merupakan masjid keramat dan terjaga keasliannya. Sejak didirikan sampai sekarang ini yaitu + selama 197 tahun struktur bangunan dan arah kiblat masjid masih seperti awal didirikannya. Selain itu proses pendirian masjid tersebut hanya dalam waktu 4 jam yaitu dari pukul 21.00-01.00 WIB. Masjid tersebut sekarang ini terdiri dari tiga bangunan. Yaitu bangunan asli, tengah dan teras.&#xD; Masyarkat Girikusuma dan sekitar merupakan masyarakat yang menganut ajaran Thariqah Naqsabandiyah Khalidiyah. Ciri khusus thariqah ini adalah mengikuti syari&#x2019;at secara ketat, keseriusan dalam beribadah dan mengutamakan berdzikir dalam hati dan menolak musik dan tari. Selain itu, ketaatan dan kepatuhan kepada mursyid adalah suatu keharusan bagi mereka. Ketika terdapat pengetahuan ataupun budaya baru yang belum diizinkan oleh mursyid, maka masyarakat belum berani menerima secara penuh. &#xD; Para tokoh masyarakat setempat meyakini bahwa arah kiblat masjid Baitussalam sudah lurus ke arah kiblat. Meskipun sebagian dari mereka taqlid kepada pendiri masjid, tetapi ada sebagian kecil melakukan pengecekan arah kiblat masjid tersebut menggunakan alat bantu sejenis kompas yang sering disebut pangdom. Sedangkan menurut salah satu tamu yang berasal dari Lebanon mengatakan bahwa arah kiblat masjid Baitussalam kurang serong ke Utara. Untuk itu, Perubahan shaf masjid perlu dilakukan agar keabsahan shalat terpenuhi. Kepercayaan dan keyakinan masyarakat yang sangat kuat menyebabkan kabar kemelencengan arah kiblat masjid Baitussalam tidak direspon. Sehingga, tidak ada tindakan lebih lanjut tentang hal tersebut.&#xD; Untuk memperoleh kebenaran arah kiblat masjid tersebut, penulis melakukan penelitian menggunakan metode kualitatif dengan tehnik analisis verifikatif. Sehingga untuk pengumpulan data penulis menggunakan cara interview, dokumentasi, dan observasi lapangan dengan menggunakan metode azimut kiblat dan metode bayang-banyang matahari. &#xD; Menurut data hisab kiblat kontemporer, Masjid Baitussalan memiliki azimut 294o 30&#x2019; 26,39&#x201D;. Tetapi hasil pengecekan lapangan penulis memperoleh data bahwa Masjid Baitussalam memiliki arah kiblat yang berbeda-beda di setiap bangunannya. Yaitu arah kiblat bangunan asli kurang ke Utara 4o 14&#x2019; 35,6&#x201D;, arah kiblat bangunan tengah kurang ke Utara 2o 32&#x2019; 53,64&#x201D;, dan arah kiblat bangunan teras lurus sempurna.</description><date>2011-06-20</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/1/72111068_Coverdll.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/2/72111068_Bab1.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/3/72111068_Bab2.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/4/72111068_Bab3.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/5/72111068_Bab4.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/6/72111068_Bab5.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/7/72111068_Bibliografi.pdf</identifier><identifier> Ma&#x2019;arif, Muhammad Syamsul (2011) Studi analisis arah kiblat masjid Baitussalam dukuh Girikusuma desa Banyumeneng kecamatan Mranggen kabupaten Demak. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo. </identifier><recordID>2077</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Ma’arif, Muhammad Syamsul
title Studi analisis arah kiblat masjid Baitussalam dukuh Girikusuma desa Banyumeneng kecamatan Mranggen kabupaten Demak
publishDate 2011
topic 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy
Ilmu Falak)
525 Earth (Astronomical geography)
url https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/1/72111068_Coverdll.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/2/72111068_Bab1.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/3/72111068_Bab2.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/4/72111068_Bab3.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/5/72111068_Bab4.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/6/72111068_Bab5.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/7/72111068_Bibliografi.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2077/
contents Masjid Baitussalam terletak di Dukuh Girikusuma Desa Banyumeneng Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak. Masjid tersebut merupakan masjid keramat dan terjaga keasliannya. Sejak didirikan sampai sekarang ini yaitu + selama 197 tahun struktur bangunan dan arah kiblat masjid masih seperti awal didirikannya. Selain itu proses pendirian masjid tersebut hanya dalam waktu 4 jam yaitu dari pukul 21.00-01.00 WIB. Masjid tersebut sekarang ini terdiri dari tiga bangunan. Yaitu bangunan asli, tengah dan teras. Masyarkat Girikusuma dan sekitar merupakan masyarakat yang menganut ajaran Thariqah Naqsabandiyah Khalidiyah. Ciri khusus thariqah ini adalah mengikuti syari’at secara ketat, keseriusan dalam beribadah dan mengutamakan berdzikir dalam hati dan menolak musik dan tari. Selain itu, ketaatan dan kepatuhan kepada mursyid adalah suatu keharusan bagi mereka. Ketika terdapat pengetahuan ataupun budaya baru yang belum diizinkan oleh mursyid, maka masyarakat belum berani menerima secara penuh. Para tokoh masyarakat setempat meyakini bahwa arah kiblat masjid Baitussalam sudah lurus ke arah kiblat. Meskipun sebagian dari mereka taqlid kepada pendiri masjid, tetapi ada sebagian kecil melakukan pengecekan arah kiblat masjid tersebut menggunakan alat bantu sejenis kompas yang sering disebut pangdom. Sedangkan menurut salah satu tamu yang berasal dari Lebanon mengatakan bahwa arah kiblat masjid Baitussalam kurang serong ke Utara. Untuk itu, Perubahan shaf masjid perlu dilakukan agar keabsahan shalat terpenuhi. Kepercayaan dan keyakinan masyarakat yang sangat kuat menyebabkan kabar kemelencengan arah kiblat masjid Baitussalam tidak direspon. Sehingga, tidak ada tindakan lebih lanjut tentang hal tersebut. Untuk memperoleh kebenaran arah kiblat masjid tersebut, penulis melakukan penelitian menggunakan metode kualitatif dengan tehnik analisis verifikatif. Sehingga untuk pengumpulan data penulis menggunakan cara interview, dokumentasi, dan observasi lapangan dengan menggunakan metode azimut kiblat dan metode bayang-banyang matahari. Menurut data hisab kiblat kontemporer, Masjid Baitussalan memiliki azimut 294o 30’ 26,39”. Tetapi hasil pengecekan lapangan penulis memperoleh data bahwa Masjid Baitussalam memiliki arah kiblat yang berbeda-beda di setiap bangunannya. Yaitu arah kiblat bangunan asli kurang ke Utara 4o 14’ 35,6”, arah kiblat bangunan tengah kurang ke Utara 2o 32’ 53,64”, dan arah kiblat bangunan teras lurus sempurna.
id IOS2754.2077
institution Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 53
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Walisongo Semarang
library_id 93
collection Walisongo Repository
repository_id 2754
subject_area Systems, Value, Scientific Principles/Sistem-sistem dalam Agama, Nilai-nilai dalam Agama,
Islam/Agama Islam
Philosophy and Theory of Social Science/Filsafat dan Teori Ilmu-ilmu Sosial
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2754
first_indexed 2016-11-12T03:47:47Z
last_indexed 2022-09-12T06:33:02Z
recordtype dc
_version_ 1765821477087608832
score 17.538404