Bentuk dukungan orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Grobogan

Main Author: Putry, Habyta Gasela Perdana
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19866/1/1804046075_Habyta%20G.%20P.%20P._BAB%20I-V%20-%20habyta%20gasela17.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19866/
Daftar Isi:
  • Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak-anak yang memiliki karakteristik unik dan berbeda dengan anak-anak normal lainnya. Perbedaan tersebut terkait dengan perkembangan fisik, psikis, dan sosial yang dapat bermula dari genetik maupun gangguan selama proses pertumbuhannya. Kasus yang ada dapat berupa tunanetra, tunagrahita, tunarungu, autisme dan lain-lain. Meski demikian, ABK tetap memiliki hak yang sama untuk berkembang dan bersosialisasi seperti anak lainnya. Hal ini tentu membutuhkan dukungan dari banyak pihak, khususnya orangtua sebagai orang-orang terdekat anak. Dukungan keluarga terkait dengan pemberian bantuan atas segala kebutuhan anak, baik primer sampai kebutuhan pelengkap. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Pemilihan sample menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi yang diolah secara silang untuk memastikan keakuratan. Hasil penelitian menunjukan bentuk dukungan orang tua terhadap anak berkebutuhan khusus berupa dukungan emosional; berwujud perhatian, kepedulian, kasih sayang yang diberikan kepada ABK, dukungan instrumental; berupa bantuan material baik kebutuhan dasar maupun pelengkap yang menunjang perkembangan ABK, dukungan informatif; berwujud nasehat, bimbingan, informasi yang membantu ABK dalam menghadapi hambatan keseharian maupun pendidikannya, terakhir, dukungan penghargaan; yaitu pujian, pemberian hadiah sebagai bentuk apresiatif terhadap perkembangan baik yang ditunjukan ABK.