Menakar problem keberagamaan dalam perspektif sains studi pemikiran Richard Dawkins

Main Author: Sareadi, Sareadi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19469/1/1604016020_Sareadi_Lengkap%20Tugas%20Akhir%20-%20sareadi%20El_red.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19469/
Daftar Isi:
  • Isu keagamaan selalu menjadi topik menarik dalam khazanah ilmu pengetahuan maupun dalam kehidupan sosial. Hal itu bisa terjadi karena agama sering deseret dalam persoalan seperti adanya paham radikalisme, fanatisme, dipolitisasi, hingga ekstasi. Sehingga pemahaman agama yang kurang memadai dan kolot menyebabkan jauhnya nilai-nilai keagamaan itu sendiri. Problem keberagamaan menjadi juga menjadi perhatian ilmu sains dan para ahli sains, seperti eksistensi agama dinilai tidak memberikan keseimbangan bagi kehidupan sosial. Dengan ini, penulis ingin menawarkan gagasan dan analisa atas pemikiran Richard Dawkins tentang keagamaan. Penelitian yang digunakan mengunakan metode kualitatif dan menggunakan berbagai data yang dikumpulkan melalui studi kepustakaan. Penulis meneliti langsung karya Richard Dawkins yang mempersoalkan agama dalam karyanya yang berjudul The God Delusion, serta didukung dengan sejumlah literatur lainnya yang berkaitan dengan pembahasan tersebut. Hasil penelitian ini, memberikan gambaran tentang problem keberagamaan yang hingga saat ini menjadi fenomena sentral dalam kehidupan sosial. Hal tersebut dapat terjadi di latarbelakangi oleh lemahnya berpikir kritis, kecakapan literatur, serta kedangkalan pemahaman agama sampai pada relasi kepentingan politis. Tujuan dari hasil penelitian ini bisa menjadi alternatif dalam pemikiran baru untuk melihat seluk beluk agama dan fenomena keagamaan. Sehinga keobjektivitasan menjadi sentral bagaimana sains dapat hadir menjadi pembanding atas agama dan problem-problem keberagamaan yang ada.