Analisis produk simpanan wadia pada BMT Amanah Usaha Mulia (aulia) Magelang

Main Author: Wirawan, Franska Widi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/17987/1/Skripsi_1905015037_Franska_Widi_Wirawan.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/17987/
Daftar Isi:
  • Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) adalah lembaga yang terdiri dari dua istilah yaitu baitul mal dan baitul tamwil. Baitul mal lebih difokuskan pada penghimpunan dan penyaluran dana non profit, seperti zakat, infaq dan sedekah. Baitul Tamwil merupakan upaya penghimpunan dana dan penyaluran dana usaha. Prinsip operasi didasarkan pada prinsip bagi hasil, perdagangan (ijarah) dan margin (wadiah). Jadi, meski terlihat seperti bank syariah, Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) memiliki pangsa pasar tersendiri, yakni para pelaku usaha sedang non bank dan kecil karena kesulitan permodalan untuk memenuhinya.salah satunya pemenuhan kebutuhan untuk tabungan tau simpanan. penelitian yang dilakukan yaitu dengan penelitian lapangan serta menggunakan penelitian kualitatif. Data yang ada dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder yang diperoleh melalui obeservasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analisis.Produk tabungan SIRELA diterapkan sesuai dengan prinsip wadiah. Wadiah adalah titipan nasabah yang harus disimpan dan dikembalikan sewaktu- waktu jika nasabah membutuhkannya dan bank bertanggung jawab untuk mengembalikan titipan tersebut. Pihak BMT dapat memperoleh keuntungan dari dipergunakan nya barang atau dalam hal ini dana yang dititipkan. Selain itu dalam BMT AULIA bagi nasabah dari tabungan wadiah SIRELA ini dapat menggunakan tabungan ini sebagai tabungan,sarana untuk angsuran serta jaminan untuk peminjamanPihak BMT AULIA lebih memasarkan produk tabungan ini kepada msayarakat umum.Perlu adanya penambahan kantor cabang, mengingat BMT Amanah Usaha Mulia (AULIA) Magelang merupakan lembaga keuangan syariah yang sudah cukup besar.Perlu adanya penambahan karyawan, agar tidak adanya karyawan yang merangkap dua pekerjaan sekaligus. Karena menyebabkan kurang maksimalnya dalam melakukan pekerjaan. Perlu meningkatkan kualitas SDM dan kualitas pelayanan terhadap anggota. Mengingat semakin banyaknya bermunculan Lembaga Keuangan Syariah. Perlu adanya peningkatan dan variasi pada hadiah produk simpanan, sehingga anggota lebih bersemangat dalam menabung.