Taḥlīl al-anwā` `an tarjamah "kāna al-nāqisah" ilā al-lugah al-Indūnīsiyyah li ṭullāb qism ta`līm al-lugah al-`Arabiyyah bi jāmi`ah Walisongo al-Islāmiyyah al-ḥukūmiyyah Semarang al-mustawā al-rābi` fī al-`ām al-dirāsī 2012-2013 (fī manẓūr al-qāmūs al-siyāqī li Basuni Imamuddin)

Main Author: Chamidah, Ida Nur
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/1/093211027_skripsi_coverdll.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/2/093211027_skripsi_Bab1.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/3/093211027_skripsi_Bab2.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/4/093211027_skripsi_Bab3.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/5/093211027_skripsi_Bab4.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/6/093211027_skripsi_Bab5.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/7/093211027_skripsi_Bibliografi.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1769/
Daftar Isi:
  • Skripsi ini membahas analisis keragaman penerjemahan “Kana Naqishoh” ke bahasa Indonesia pada mahasiswa PBA IAIN Walisongo Semarang Semester 4 tahun ajaran 2012-2013. Kajian ini dilatarbelakangi dengan adanya penerjemahan kana naqishoh ke bahasa Indonesia pada suatu kitab yang tidak sesuai dengan maknanya. Padahal tarjamah adalah memindah makna dan tarjamah juga merupakan instrumen yang digunakan untuk membatu pembaca memahami teks yang berbahasa asing. Sehingga hasil penerjemahan perlu dianalisis. Dan mahasiswa PBA IAIN Walisongo Semarang Semester 4 Tahun Ajaran 2012-2013 adalah mahasiswa yang mempelajari mata kuliah tarjamah. Jadi peneliti perlu menganalisis hasil penerjemahan kana naqishoh ke bahasa Indonesia pada mahasiswa tersebut. Kajian ini untuk menjawab permasalahan “bagaimana keragaman penerjemahan kara naqishoh ke bahasa Indonesia pada mahasiswa PBA IAIN Walisongo Semarang Semester 4 tahun ajaran 2012-2013”? Dan untuk menjawab permasalahan itu, peneliti melakukan kajian lapangan di Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang, dan mengumpulkan data dengan tes dan dokumentasi dan peneliti menganalisis data dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil yang terpenting dari kajian ini adalah hasil penerjemahan kana naqishoh ke bahasa Indonesia pada mahasiswa PBA IAIN Walisongo Semarang Semester 4 tahun ajaran 2012-2013 ada dua macam, yaitu baik dan tidak baik, yang baik 21,82% dan yang tidak baik 78,18%. Dan keragaman penerjemahan kana naqishoh yang bermakna “menjadi” ada enam macam, yang bermakna “selamanya” ada enam macam dan yang bermakna “dahulu” ada 15 macam. Oleh karena itu, sebaiknya bagi para mahasiswa PBA untuk menerapkan materi-materi yang telah diperoleh dari membaca dan banyak berlatih menerjemahkan kana naqishoh ke bahasa Indonesia. Dan bagi pengajar di jurusan PBA sebaiknya tidak hanya memberi teori-teori saja, tapi juga melatih mahasiswa dan menjelaskan potongan masalah dalam tarjamah mereka.