Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif bertujuan untuk mengetahui pengaruh bimbingan agama Islam (X) terhadap perilaku prososial (Y). Subyek penelitian sebanyak 40 responden, penelitian ini merupakan penelitian populasi. Pengumpulan data X dan Y menggunakan skala. Dalam kajian hipotesis penulis menggunakan analisis regresi sederhana. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: Ada pengaruh positif antara bimbingan agama Islam terhadap perilaku prososial. Semakin tinggi bimbingan agama Islam yang diberikan, maka semakin tinggi juga perilaku prososial anak panti. Sebaliknya semakin rendah bimbingan agama Islam yang diberikan, maka semakin rendah pula perilaku prososial anak panti. Uji hipotesis menunjukkan: Ftabel untuk taraf signifikansi 0,05 untuk variabel X dan Y sebesar 1,69. Sedangkan hasil uji Fhasil sebesar 51,301. Dengan demikian persyaratan diterimanya hipotesis menunjukkan Fhasil = 51,301 > Ftabel = 1,69. Dengan demikian hipotesis yang diajukan diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel bimbingan agama Islam terhadap perilaku prososial. Kesimpulan dari penelitian adalah “ada pengaruh positif antara bimbingan agama Islam terhadap perilaku prososial yaitu sebesar 57,4% adapun sisanya yaitu 43,6% dijelaskan oleh prediktor lain dan kesalahan-kesalahan lain. Semakin tinggi bimbingan agama Islam yang diberikan maka semakain tinggi perilaku prososial anak panti. Sebaliknya semakin rendah bimbingan agama Islam yang diberikan, maka semakin rendah pula perilaku prososial anak panti.