Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui tiga hal, yaitu: 1. keadaan peserta didik di kelas IV MI Al Hikmah Polaman Kecamatan Mijen Kota Semarang Tahun Ajaran 2012/2013 sebelum dan setelah mengikuti pembelajaran melalui penerapan pendekatan Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) dengan strategi Card Sort dalam pembelajaran Fiqih pokok materi zakat. 2. Untuk mengetahui penerapan pendekatan Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) dengan strategi Card Sort dalam pembelajaran Fiqih pokok materi zakat di kelas IV di MI Al Hikmah Polaman Kecamatan Mijen Kota Semarang Tahun Ajaran 2012/2013. 3. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Fiqih materi pokok zakat di kelas IV MI Al Hikmah Polaman Kecamatan Mijen Kota Semarang setelah menggunakan pendekatan Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM) dengan strategi Card Sort. Penelitian ini menggunakan studi tindakan kelas (class action research) pada siswa kelas IV MI Al Hikmah yang berjumlah 17 siswa. Dari hasil observasi secara langsung di kelas IV sebelum penelitian tindakan, dapat diketahui bahwa metode yang diberikan guru pada materi pelajaran fiqih masih menggunakan metode ceramah, siswa menunjukkan sikap yang kurang bersemangat dan cenderung pasif dalam mengikuti pelajaran. Akibat dari pembelajaran yang membosankan dan tidak interaktif, kurang menarik dan terkesan hanya mengejar target penyelesaian kompetensi dasar saja dan itu menjadi sebab siswa mendapat nilai di bawah KKM yang telah ditentukan yaitu 70. Setelah dilaksanakan tindakan melalui metode card sort dan guru berusaha menciptakan suasana kelas yang menyenangkan, berdasarkan hasil observai, diketahui siswa lebih termotivasi dalam menerima pelajaran. Penelitian ini dilakukan melalui 2 tahap, yaitu siklus I dan siklus II. Pada siklus I, pelaksanaan pembelajaran dengan metode card sort belum terlaksana secara optimal. Hal ini dikarenakan siswa baru mengenal dengan penggunaan metode tersebut. Sedangkan pada siklus II, siswa sudah mulai paham dengan pelaksanaan metode card sort dan cendrung mulai tertarik dengan pembelajaran dengan metode card sort.