Studi analisis metode penentuan arah kiblat menggunakan Azimuth bintang Aldebaran

Main Author: ‘Ulum, Muhammad Bachrul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16443/1/1702046075_Muhammad%20Bachrul%20_Ulum_Full%20Skripsi.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16443/
Daftar Isi:
  • Pada masa sekarang, penentuan arah kiblat tidak hanya menggunakan Matahari atau Bulan, bintang pun bisa dijadikan penentu arah kiblat asalkan mengetahui azimuth bintang tersebut. Penentuan arah kiblat menggunakan bintang sama halnya dengan penentuan arah kiblat menggunakan matahari, yaitu dengan alat yang sama serta data dari benda langit yang menjadi titik acuan untuk selanjutnya dimasukkan kedalam rumus segitiga bola. Salah satunya adalah bintang Aldebaran yang terdapat dalam rasi bintang Taurus. Bintang Aldebaran bisa dijadikan sebagai alternatif penentu arah kiblat di malam hari. Berdasarkan dari uraian di atas, penulis tertarik untuk mencoba meneliti dan menganalisis bintang Aldebaran sebagai penentu arah kiblat serta akurasinya. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana metode penentuan arah kiblat menggunakan azimuth bintang Aldebaran dan bagaiamana pula tingkat keakurasian metode penentuan arah kiblat menggunakan bintang Aldebaran. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) yang termasuk kedalam penelitian kualitatif. Data primernya diambil dari hasil observasi di lapangan. Data sekunder diperoleh dari buku Almanak Nautika atau dari aplikasi Nautical Almanac serta dari studi dokumen-dokumen berupa buku-buku seputar arah kiblat sebagai pendukung dari data primer. Metode pengumpulan datanya dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi, sedangkan metode analisisnya menggunakan analisis komparatif yang bertujuan untuk menguji keakuratan suatu metode baru dalam menentukan arah kiblat menggunakan azimuth bintang Aldebaran dan membandingkannya dengan metode azimuth Matahari. Penelitian ini menghasilkan dua temuan. Pertama, Penentuan arah kiblat metode azimuth bintang Aldebaran dapat dijadikan sebagai alternatif pengukuran arah kiblat di malam hari dengan menggunakan alat bantu Theodolite. Kedua, penentuan arah kiblat menggunakan metode azimuth bintang Aldebaran cukup akurat, dikarenakan bintang mempunyai cahaya yang berupa satu titik sehingga memudahkan dalam membidiknya dan pengamat dapat memastikan bahwa titik tersebut berada di tengah-tengah lensa teropong.