Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan model pembelajaran two stay two stray dan picture and picture efektif terhadap hasil belajar matematika bangun ruang pada peserta didik kelas V MIN Bawu Batealit Jepara. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen yang berdesain one-shot case study, yang dilaksanakan di MIN Bawu Batealit Jepara. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V MIN Bawu Batealit Jepara, yang terdiri dari VA, VB, VC dan VD. Sampelnya adalah kelas VA yang terdiri dari 40 peserta didik sebagai kelas eksperimen. Dalam penelitian ini kelas VA diberi perlakuan berupa pembelajaran matematika materi bangun ruang dengan menggunakan model pembelajaran two stay two stray dan picture and picture. Setelah pembelajaran selesai kelas eksperimen diberi post-test. Post-test inilah yang digunakan untuk mengetahui apakah rata-rata hasil belajar matematika peserta didik menggunakan model pembelajaran two stay two stray dan picture and picture lebih besar dari KKM yang ditentukan dari pihak sekolah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi dan metode tes. Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh gambaran umum dan data peserta didik. Sedangkan metode tes digunakan untuk memperoleh data tentang hasil belajar kognitif peserta didik. Untuk mendapatkan data yang obyektif terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen meliputi pengujian validitas, reliabilitas, daya beda dan tingkat kesukaran. Data hasil penelitian yang telah terkumpul, dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik. Dalam uji hipotesis peneliti menggunakan uji t-test. Berdasarkan perhitungan t-test pihak kanan dengan taraf signifikasi = 5% diperoleh thitung = 4,541, sedangkan ttabel = 1,684. Karena thitung>ttabel maka berarti rata-rata hasil belajar Matematika peserta didik yang diberi pembelajaran dengan menggunakan model two stay two stray dan picture and picture lebih besar daripada KKM. Berdasarkan data yang diperoleh rata-rata nilai tes akhir kelas eksperimen = 83,30 sedangkan KKM yang ditentukan dari sekolah adalah 75, sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran two stay two stray dan picture and picture efektif terhadap hasil belajar matematika bangun ruang pada peserta didik kelas V MIN Bawu Batealit Jepara. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi informasi dan masukan bagi kegiatan belajar mengajar di sekolah terutama dalam menerapkan strategi, metode, dan model pembelajaran yang baik dan tepat, yang dapat menumbuhkan aktivitas belajar peserta didik.