Pendidikan pembebasan menurut Pulo Freire dalam perspektif filsafat pendidikan Islam

Main Author: Ajilla, Muhammad Maula Sultan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15706/1/SKRIPSI_1603016104_MUHAMMAD_MAULA_SULTAN_AJILLA.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15706/
Daftar Isi:
  • Pendidikan merupakan proses bagi seorang anak manusia untuk menemukan hal yang paling penting dalam kehidupannya, yakni terbebas dari segala hal yang mengekang kemanusiaanya menuju kehidupan yang penuh dengan kebebasan. Sejatinya manusia diciptakan oleh Tuhan dengan dianugerahi kebebasan. Dengan demikian, antara manusia satu dengan manusia yang lain sama sekali tidak dibenarkan untuk saling mengekang dan menindas. Di sinilah sesungguhnya penting bagi setiap manusia yang terlibat dalam proses pendidikan untuk menyadari bahwa tujuan utama pendidikan adalah membebaskan. Paulo Freire adalah salah satu tokoh yang menggagas adanya konsep pendidikan pembebasan. Dan proses pendidikan pembebasan ini, menempatkan seseorang sebagai salah satu objek terpenting dalam pendidikan. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui konsep pendidikan pembebasan menurut Paulo Freire serta analisis pemikiran Paulo Freire dalam filsafat dan perspektif pendidikan Islam. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah library research atau penelitian kepustakaan, yang khusus mengkaji suatu masalah untuk memperoleh data dalam penelitian. Adapun sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer (pokok) dan data sekunder (penunjang atau pendukung data primer). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah historis-filosofis. Selanjutnya, metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis isi (content analysis). Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa, pemikiran pendidikan Paulo Fereire memuat tentang pembebasan, tujuan pendidikan dan konsep pendidikan pembebasan yang didalamnya memuat tentang konsep penyadaran, pendidikan hadap masalah, dan literasi. Adapun hasil analisis tentang pendidikan pembebasan Paulo Freire dalam Filsafat Pendidikan Islam yaitu, keduanya mempunyai ciri khas masing-masing, ada beberapa kesesuaian dan ketidaksesuaiaan antara konsep pendidikan pembebasan Paulo Freire dengan konsep pendidikan dalam Filsafat Pendidikan Islam, adapun Pendidikan Pembebasan Paulo Freire yang sesuai dengan pendididikan Islam yaitu, dalam hal fitrah manusia, sedangkan beberapa pemikiran pendidikan Paulo Freire yang tidak sesuai dengan konsep pendidikan dalam perspektif pendidikan Islam yaitu, dalam hal tujuan pendidikan dan konsep pendidikan. Pendidikan dalam perspektif Pendidikan Islam lebih unggul dibandingkan dengan pendidikan yang ditawarkan oleh Paulo Freire. Kelebihan tersebut yaitu, pendidikan Islam lebih futuristik dan mampu mengintegrasikan ilmu agama dan ilmu umum, pendidikan Islam juga melandasi pendidikannya dengan agama, yang kesemuanya itu tidak dimiliki dalam konsep pendidikan Paulo Freire.