Uji aktivitas antibakteri ekstrak etil asetat daun jambu air (syzygium samarangense) (bl) merril perry terhadap bakteri staphylococcus aureus
Main Author: | Rokhman, Muhammad Fatkhur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15321/1/Skripsi_1508036029_Muhammad%20Fatkhur%20Rokhman.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15321/ |
Daftar Isi:
- Tanaman jambu air (Syzygium samarangense) merupakan tanaman dengan kandungan senyawa metabolit sekunder yang memiliki aktivitas biologis. Penelitian sebelumnya melaporkan bagian buah Syzygium samarangense yang memiliki aktivitas antimikroba dan bagian akar memiliki aktivitas antioksidan, antidiabetes dan antiinflamasi. Penelitian dilakukan dengan tujuan mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etil asetat daun Syzygium samarangense dalam menghambat bakteri Staphylococcus aureus. Kandungan metabolit sekunder pada ekstrak diteliti secara kualitatif dan aktivitas antibakteri diuji dengan cara difusi paper disc pada bakteri Staphylococcus aureus. Identifikasi senyawa aktif dilakukan dengan menggunakan GC-MS. Ekstrak etil asetat terkonfirmasi mengandung senyawa flavonoid, terpenoid dan glikosida. Hasil uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus menunjukkan adanya zona hambat. Identifikasi senyawa menggunakan GC-MS dan terdeteksi senyawa neophytadiene, 2,5-Cyclohexadiene- 1,4-dione, 3 – methoxy – 2 – methyl – 5 - (1 -methylethyl) dan valeraldehyde, (o-nitrophenyl) hydrazone. Dengan demikian, dari hasil uji membuktikan bahwa ekstrak etil asetat daun jambu air (Syzygium samarangense) memiliki aktivitas antibakteri.