Implementasi fungsi manajemen dalam pengembangan sumber daya santri (studi kasus Pondok Pesantren Darul Falah Besongo Semarang)

Main Author: Saniyah, Minhatus
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14814/1/SKRIPSI_1701036046_MINHATUS_SANIYAH_Lengkap.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14814/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini ditulis oleh Minhatus Saniyah 1701036046 dengan judul “Implementasi Fungsi Manajemen dalam Pengembangan Sumber Daya Santri (Studi Kasus Pondok Pesantren Darul Falah Besongo Semarang)”. Penelitian ini dilakukan sebagai upaya penulis untuk mengetahui penerapan fungsi manajemen dalam pengembangan sumber daya santri di Pondok Pesantren Darul Falah Besongo Semarang. Penulis memfokuskan penelitiannya pada 4 fungsi manajemen menurut G.R. Terry yakni planning, organizing, actuating, controling. Kemudian fokus penelitian yang kedua akan mengkaji kegiatan ketrampilan di Pesantren Besongo yang mana tujuan dari kajian ketrampilan tersebut sebagai upaya dalam mengembangkan kreatifitas santri dan sebagai bekal hidup dimasyarakat. Selain itu, hal yang paling utama adalah untuk membantu meningkatkan taraf perekonomian bangsa Indonesia. Jenis penelitian yang diambil oleh penulis adalah penelitian kualitatif. Sumber data terdiri dari dua jenis yakni data primer yang diperoleh melalui wawancara dengan pengasuh dan beberapa santri. Jenis data yang kedua yakni data sekunder, diperoleh melalui website, arsip kesekretariatan dan dokumentasi. Metode pengumpulan data menggunakan teknis wawancara, observasi langsung dan dokumentasi. Kemudian seluruh data akan dianalisis menggunakan 3 teknis yakni reduksi data, pemaparan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan, Pesantren Besongo sangat menganggap penting penerapan fungsi manajemen dalam pengembangan sumber daya santri. Bermula dari fungsi perencanaan (planing) yang sangat matang dan dinamis, kemudian fungsi pengorganisasian (organizing) yang diatur sedemikian rupa agar perencanaan dapat berjalan. Setelah itu pelaksanaan (actuating) berjalan sesuai perencanaan yang sudah ditetapkan. Proses yang terakhir adalah fungsi pengawasan atau evaluasi (controling) dilakukan melalui sistem absen santri, evaluasi kajian ketrampilan dan survei google form.