Tinjauan hukum pidana Islam terhadap sanksi tindak pidana perjudian sabung ayam: studi putusan nomor: 32/Pid.B/2016/PN Tgl
Main Author: | Daffa, Muhammad Rafid Romzi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14648/1/SKRIPSI_1702026044_MUHAMMAD%20RAFID%20ROMZI%20DAFFA.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14648/ |
Daftar Isi:
- Perjudian sabung ayam merupakan suatu permainan dengan media ayam yang digemari oleh masyarakat, namun permainan tersebut di dalamnya seringkali didapati perjudian, dimana terdapat taruhan dalam permainan tersebut. Salah satu contoh kasus yang dilakukan oleh terdakwa Widi Nugroho di Kota Tegal telah melakukan tindak pidana, yaitu dengan menyelenggarakan perjudian sabung ayam tanpa izin pejabat setempat, terdakwa di putus oleh hakim yaitu dengan penjara 3 bulan 7 hari dimana dalam pasal 303 Kitab Undang-undang Hukum Pidana hukuman maksimal 10 Tahun penjara. Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti merumuskan dua rumusan masalah yaitu: 1. Bagaimana pertimbangan hakim dalam putusan nomor 32/Pid.B/2016/PN Tgl tentang perjudian sabung ayam? 2. Bagaimana tinjauan hukum pidana Islam terhadap putusan nomor 32/Pid.B/2016/PN Tgl tentang perjudian sabung ayam? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan yuridis normatif, jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kepustakaan (library research). Teknik yang digunakan menggunakan deskripsi analisis. Hasil dari penelitian ini yaitu dalam putusan pengadilan Negeri Tegal No. 32/Pid.B/2016/PN Tgl majelis hakim dalam mempertimbangkan dilihat dari unsur, fakta hukum, serta hal-hal yang memberatkan dan meringankan terdakwa, terdakwa diputus sanksi pidana 3 bulan 7 hari. Dalam Hukum pidana Islam maysir/perjudian termasuk ke dalam jarimah dimana sanksi bagi jarimah ini termasuk jarimah ta’zir yaitu dengan hukuman jilid atau diserahkan seluruhnya kepada ulil amri (hakim).