Analisis penerapan strategi bauran pemasaran pada penjualan fashion di Hijab E Fabric Semarang

Main Author: Hasanah, Uswatun
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13509/1/SKRIPSI_1405026181_USWATUN_HASANAH.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13509/
Daftar Isi:
  • Setiap perusahaan mempunyai tujuan untuk dapat tetap hidup, berkembang dan mampu bersaing, tujuan tersebut dapat dicapai melalui usaha mempertahankan dan meningkatkan tingkat keuntungan/ laba perusahaan dengan mempertahankan dan meningkatkan penjualannya. E fabric adalah suatu usaha yang bergerak dibidang fashion muslimah . Pada perkembangannya E fabric mengalami tingkat perbedaan penjualan yang cukup signifikan pada produknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan strategi bauran pemasaran pada penjualan E fabric Semarang. Peneliti melakukan penelitian pada strategi bauran pemasaran yang meliputi 4 unsur yaitu: Produk (product), Harga (price), Promosi (promotion) dan Tempat (place). Di dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian lapangan (field research) dan menggunakan dua jenis sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Data tersebut diperoleh dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan melalui komunikasi langsung dengan sumber informasi dilakukan secara langsung dengan melihat proses kegiatan produksi dan pemasaran usaha E fabric, sehingga mengetahui perkembangan dan strategi pemasaran produk usaha ini, dan dokumentasi diperoleh melalui foto-foto pribadi dan tulisan- tulisan yang berkaitan dengan usaha E fabric. Hasil penelitian menunjukkan strategi bauran pemasaran yang diterapkan pada penjualan E fabric Semarang yaitu: 1) Product, Strategi bauran produk yang diterapkan oleh E fabric sudah baik tetapi pada atribut produk masih belum maksimal yaitu penggunaan desain kurang variatif, dan penggunaan bungkus yang masih sederhana. 2) Price, dalam penetapan harga E fabric lebih memperhatikan faktor langsung (harga bahan baku, biaya produksi, biaya pemasaran) dan kurang memperhatikan faktor tidak langsung (produk sejenis yang dijual oleh para pesaing). 3) Promotion, E fabric melakukan promosi dengan menggunakan satu alat promosi iklan berupa Instagram, dalam pengelolaannya promosi tersebut belum maksimal, E fabric kurang mengikuti perkembangan onlineshop saat ini. 4) Place, dalam mendistribusikan produknya, E fabric menggunakan saluran distribusi langsung dan distribusi tidak langsung. Distribusi langsung yaitu dengan melayani konsumen yang datang ke toko. Distribusi tidak langsung melalui reseller dan lembaga pengiriman. Selain menerapkan unsur 4P dalam pemasaran E fabric juga menerapkan strategi pemasaran yang sesuai dengan syari’at Islam diantaranya: adanya kejelasan produk, tidak berlebih-lebihan dalam mengambil keuntungan, menampilkan produk yang sebenarnya, tidak menjelek-jelekkan produk dari produsen lain, memberikan manfaat untuk orang lain, transparan, adil dan amanah.