Pengaruh inflasi, bi 7 day (reverse) repo rate dan kurs terhadap non performing financing Bank Umum Syariah di Indonesia tahun 2015-2018
Main Author: | Fikri, Rizky Syariful |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13230/1/SKRIPSI%201605036084_RIZKY%20SYARIFUL%20FIKRI.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13230/ |
Daftar Isi:
- Bank Umum Syariah dalam meyalurkan pembiayaan akan selalu dihadapkan dengan risiko pembiayaan bermasalah yang diistilahkan dengan Non Performing Financing (NPF), keadaan makroekonomi juga memberikan dampak terhadap penanganan pembiayaan bermasalah di Bank Umum Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel-variabel independen makroekonomi seperti Inflasi (X1), BI 7 Day (Reverse) Repo Rate (X2) dan Kurs (X3) dapat mempengaruhi variabel dependen Non Performing Financing (NPF) (Y) Bank Umum Syariah di Indonesia dalam kurun waktu 2015-2018. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Bank Umum Syariah yang ada di Indonesia dari tahun 2015-2018, sedangkan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan ketentuan-ketentuan tertentu sehingga di dapat data penelitian sejumlah 48. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder dalam bentuk time series dengan kurun waktu tahun 2015-2018. Metode penelitian kuantitatif menggunakan model regresi linier berganda dengan bantuan aplikasi SPSS versi 23. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa Inflasi (X1) tidak memiliki pengaruh terhadap NPF (Y), BI 7 Day (Reverse) Repo Rate (X2) memiliki pengaruh positif signifikan terhadap NPF (Y), Kurs (X3) memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap NPF (Y), sedangkan secara bersama-sama Inflasi (X1), BI 7 Day (Reverse) Repo Rate (X2) dan Kurs (X3) berpengaruh secara simultan terhadap NPF (Y) Bank Umum Syariah di Indonesia tahun 2015-2018.