Poligami dalam al-Qur’an analisis penafsiran KH. Misbah Mustofa terhadap QS. an-Nisa ayat 3 dalam tafsir al-Iklīl fī ma’anī at-tanzīl dan tafsīr tāj al-muslimīn min kalāmi rabb al-‘alamīn

Main Author: Khumami, Ismi Aisyah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13072/1/1504026071_ISMI%20AISYAH%20KHUMAMI_FULL%20Skripsi.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13072/
ctrlnum 13072
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13072/</relation><title>Poligami dalam al-Qur&#x2019;an : analisis penafsiran KH. Misbah Mustofa terhadap QS. an-Nisa ayat 3 dalam tafsir al-Ikl&#x12B;l f&#x12B; ma&#x2019;an&#x12B; at-tanz&#x12B;l dan tafs&#x12B;r t&#x101;j al-muslim&#x12B;n min kal&#x101;mi rabb al-&#x2018;alam&#x12B;n</title><creator>Khumami, Ismi Aisyah</creator><subject>297.122 Al-Quran</subject><subject>297.1226 Interpretation and Criticism</subject><description>Poligami merupakan salah satu pembahasan yang tidak pernah berhenti untuk diperbincangkan, salah satu ulama nusantara yang produktif yaitu KH. Misbah Mustofa. Poligami yaitu pernikahan yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan perempuan lebih dari satu. Poligami sudah ada dari zaman Nabi terdahulu tentunya dengan aturan-aturan pada masa itu. Hingga sekarang permasalahan poligami sudah tidak asing lagi, bahkan di Indonesia sendiri yang melakukan poligami kebanyakan dari kalangan ulama. Seperti Aceh, yang menganut hukum Islam mutlak ini juga membolehkan adanya poligami, bahkan orang tua yang putrinya akan di nikahkan akan dengan senang hati meskipun menjadi istri kedua atau ketiga.&#xD; Penulis pada penelitian kali ini menggunakan metode Maudhu&#x2019;i (tematik) dengan fokus pada QS. an-Nisa&#x2019; ayat 3 dan menggunakan kitab tafsir karya KH. Misbah Mustofa yaitu Tafsir al-Ikl&#x12B;l F&#x12B; Ma&#x2019;an&#x12B; at-Tanz&#x12B;l dan Tafs&#x12B;r T&#x101;j al-Muslim&#x12B;n Min Kal&#x101;mi Rabb al-&#x2018;Alam&#x12B;n. Penulis menggunakan kedua tafsir ini karena beberapa sumber mengatakan bahwa penjelasan di dalam kitab Tafsir al-Ikl&#x12B;l F&#x12B; Ma&#x2019;an&#x12B; at-Tanz&#x12B;l telah dihapuskan oleh pihak penerbit yaitu penerbit al-Ihsan dari Surabaya, sehingga untuk melengkapi penjelasan yang telah dihapus tersebut penulis mengambil kitab yang satunya yaitu kitab Tafs&#x12B;r T&#x101;j al-Muslim&#x12B;n Min Kal&#x101;mi Rabb al-&#x2018;Alam&#x12B;n. Serta meneliti tentang metode penafsiran yang digunakan oleh KH. Misbah Mustofa dalam menafsirkan QS. An-Nisa ayat 3 tentang poligami. Data penelitian diperoleh melalui dokumentasi yaitu dari buku dan kitab karya Misbah Mustofa, skripsi-skripsi terkait, jurnal terkait untuk melengkapi. Selanjutnya data tersebut dianalisis dengan metode deskriptif-analitik dimana sumber utamanya yaitu kitab Tafsir al-Ikl&#x12B;l F&#x12B; Ma&#x2019;an&#x12B; at-Tanz&#x12B;l dan Tafs&#x12B;r T&#x101;j al-Muslim&#x12B;n Min Kal&#x101;mi Rabb al-&#x2018;Alam&#x12B;n karya KH. Misbah Mustofa.&#xD; Hasil penelitian menyimpulkan bahwa (1) KH. Misbah Mustofa membolehkan adanya poligami, karena suatu bentuk keadilan untuk laki-laki atas perempuan. Menurutnya, perempuan telah mengurangi hak dari laki-laki dengan adanya menstruasi yang menyebabkan laki-laki tidak mendapatkan haknya. (2) KH. Misbah Mustofa dalam menafsirkan QS. An-Nisa : 3 tentang poligami ini menggunakan metode penafsiran tahlili yaitu dengan menguraikan kosa kata QS. an-Nisa ayat 3, kemudian memberikan sebab turunnya ayat, dan ditambah dengan pemikiran dari KH. Misbah Mustofa sendiri karena tafsir ini tergolong tafsir bil Ra&#x2019;yi, namun tidak dicantumkannya keterkaitan antar ayat walaupun dalam QS. an-Nisa ayat 3 ini terdapat pembahasan tentang anak yatim.</description><date>2020-07-15</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>ind</language><rights>cc_by_nc_nd_4</rights><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13072/1/1504026071_ISMI%20AISYAH%20KHUMAMI_FULL%20Skripsi.pdf</identifier><identifier> Khumami, Ismi Aisyah (2020) Poligami dalam al-Qur&#x2019;an : analisis penafsiran KH. Misbah Mustofa terhadap QS. an-Nisa ayat 3 dalam tafsir al-Ikl&#x12B;l f&#x12B; ma&#x2019;an&#x12B; at-tanz&#x12B;l dan tafs&#x12B;r t&#x101;j al-muslim&#x12B;n min kal&#x101;mi rabb al-&#x2018;alam&#x12B;n. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang. </identifier><recordID>13072</recordID></dc>
language ind
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Khumami, Ismi Aisyah
title Poligami dalam al-Qur’an : analisis penafsiran KH. Misbah Mustofa terhadap QS. an-Nisa ayat 3 dalam tafsir al-Iklīl fī ma’anī at-tanzīl dan tafsīr tāj al-muslimīn min kalāmi rabb al-‘alamīn
title_sub analisis penafsiran KH. Misbah Mustofa terhadap QS. an-Nisa ayat 3 dalam tafsir al-Iklīl fī ma’anī at-tanzīl dan tafsīr tāj al-muslimīn min kalāmi rabb al-‘alamīn
publishDate 2020
isbn 9781504026079
topic 297.122 Al-Quran
297.1226 Interpretation and Criticism
url https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13072/1/1504026071_ISMI%20AISYAH%20KHUMAMI_FULL%20Skripsi.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13072/
contents Poligami merupakan salah satu pembahasan yang tidak pernah berhenti untuk diperbincangkan, salah satu ulama nusantara yang produktif yaitu KH. Misbah Mustofa. Poligami yaitu pernikahan yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan perempuan lebih dari satu. Poligami sudah ada dari zaman Nabi terdahulu tentunya dengan aturan-aturan pada masa itu. Hingga sekarang permasalahan poligami sudah tidak asing lagi, bahkan di Indonesia sendiri yang melakukan poligami kebanyakan dari kalangan ulama. Seperti Aceh, yang menganut hukum Islam mutlak ini juga membolehkan adanya poligami, bahkan orang tua yang putrinya akan di nikahkan akan dengan senang hati meskipun menjadi istri kedua atau ketiga. Penulis pada penelitian kali ini menggunakan metode Maudhu’i (tematik) dengan fokus pada QS. an-Nisa’ ayat 3 dan menggunakan kitab tafsir karya KH. Misbah Mustofa yaitu Tafsir al-Iklīl Fī Ma’anī at-Tanzīl dan Tafsīr Tāj al-Muslimīn Min Kalāmi Rabb al-‘Alamīn. Penulis menggunakan kedua tafsir ini karena beberapa sumber mengatakan bahwa penjelasan di dalam kitab Tafsir al-Iklīl Fī Ma’anī at-Tanzīl telah dihapuskan oleh pihak penerbit yaitu penerbit al-Ihsan dari Surabaya, sehingga untuk melengkapi penjelasan yang telah dihapus tersebut penulis mengambil kitab yang satunya yaitu kitab Tafsīr Tāj al-Muslimīn Min Kalāmi Rabb al-‘Alamīn. Serta meneliti tentang metode penafsiran yang digunakan oleh KH. Misbah Mustofa dalam menafsirkan QS. An-Nisa ayat 3 tentang poligami. Data penelitian diperoleh melalui dokumentasi yaitu dari buku dan kitab karya Misbah Mustofa, skripsi-skripsi terkait, jurnal terkait untuk melengkapi. Selanjutnya data tersebut dianalisis dengan metode deskriptif-analitik dimana sumber utamanya yaitu kitab Tafsir al-Iklīl Fī Ma’anī at-Tanzīl dan Tafsīr Tāj al-Muslimīn Min Kalāmi Rabb al-‘Alamīn karya KH. Misbah Mustofa. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa (1) KH. Misbah Mustofa membolehkan adanya poligami, karena suatu bentuk keadilan untuk laki-laki atas perempuan. Menurutnya, perempuan telah mengurangi hak dari laki-laki dengan adanya menstruasi yang menyebabkan laki-laki tidak mendapatkan haknya. (2) KH. Misbah Mustofa dalam menafsirkan QS. An-Nisa : 3 tentang poligami ini menggunakan metode penafsiran tahlili yaitu dengan menguraikan kosa kata QS. an-Nisa ayat 3, kemudian memberikan sebab turunnya ayat, dan ditambah dengan pemikiran dari KH. Misbah Mustofa sendiri karena tafsir ini tergolong tafsir bil Ra’yi, namun tidak dicantumkannya keterkaitan antar ayat walaupun dalam QS. an-Nisa ayat 3 ini terdapat pembahasan tentang anak yatim.
id IOS2754.13072
institution Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 53
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Walisongo Semarang
library_id 93
collection Walisongo Repository
repository_id 2754
subject_area Systems, Value, Scientific Principles/Sistem-sistem dalam Agama, Nilai-nilai dalam Agama,
Islam/Agama Islam
Philosophy and Theory of Social Science/Filsafat dan Teori Ilmu-ilmu Sosial
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2754
first_indexed 2022-03-02T06:39:37Z
last_indexed 2022-09-12T06:36:07Z
recordtype dc
_version_ 1765821655696801792
score 17.13294