Pengaruh penggunaan media gambar kartun terhadap pemahaman konsep IPS pada siswa dalam pembelajaran IPS di kelas IV MI Miftahul Akhlaqiyah Semarang tahun ajaran 2019/2020

Main Author: Faikoh, Silvia Elok
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
TK
SD)
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12987/1/Skripsi_1603096038_Silvia%20Elok%20Faikoh.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12987/
Daftar Isi:
  • Proses pembelajaran IPS yang menggunakan pembelajaran konvensional menyebabkan siswa menjadi pasif karena guru hanya menjelaskan materi saja tanpa memberikan contoh atau media yang membuat siswa berfikir tentang materi yang diajarkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh penggunaan media gambar kartun terhadap pemahaman konsep IPS pada siswa dalam pembelajaran IPS di Kelas IV MI Miftahul Akhlaqiyah Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen yang dilaksanakan di MI Miftahul Akhlaqiyah Semarang. Subjek penelitian adalah siswa kelas IVA dengan jumlah 27 orang dan kelas IVB dengan jumlah 28 orang. Kelas IVA sebagai kelas eksperimen dan kelas IVB sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang dipakai meliputi tes, dokumentasi, observasi, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji prasyarat analisis meliputi normalitas, homogenitas dan analisis akhir yang menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan di MI Miftahul Akhlaqiyah dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep IPS siswa yang menggunakan media gambar kartun lebih baik daripada siswa yang memperoleh metode konvensional/ceramah. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata posttest siswa kelas eksperimen sebesar 77,22 sedangkan untuk rata-rata posttest siswa kelas kontrol sebesar 62,50. Perbedaan ini diperkuat berdasarkan hasil uji “t”dengan hasil p-value = 0,000 < α = 0,05 maka H0: μ1=μ2 ditolak dan Ha: μ1>μ2 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep IPS pada siswa yang menggunakan media gambar kartun lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional atau ceramah