Tinjauan hukum pidana Islam terhadap hak anak korban tindak pidana pencabulan melalui dunia maya (cyber porn) study kasus Polres Semarang

Main Author: Mukti, Fahrizal Kresna
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12890/1/1602026040_Fahrizal%20Kresna%20Mukti_Full%20Skripsi%20-%20F_Kresna%20Mukti.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12890/
ctrlnum 12890
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12890/</relation><title>Tinjauan hukum pidana Islam terhadap hak anak korban tindak pidana pencabulan melalui dunia maya (cyber porn) study kasus Polres Semarang</title><creator>Mukti, Fahrizal Kresna</creator><subject>297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam</subject><description>Cyberporn merupakan salah satu bentuk kejahatan yang terjadi di dunia maya, yang mana adanya aktivitas yang berupa memuat, mengakses ataupun penyebarluasan konten-konten pornografi di media internet. Termasuk dalam kejahatan cyber begitu pula dengan pencabulan melalui dunia maya yang mana bentuk pencabulan ini dengan memuat organ vital manusia dan kemudian menyebar luaskannya atau mengirimkan gambar tersebut kepada korbannya. Permasalahan yang hendak dicari jawabannya dari penelitian ini adalah: 1) Bagaimana Penanganan Tindak Pidana cyber porn yang melibatkan anak sebagai korban yang dilakukan Penyidik Polres Semarang? 2) Bagaimana Tinjauan Hukum Pidana Islam Terhadap hak anak korban tindak pidana pencabulan melalui dunia maya (cyber porn)?&#xD; Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan sekaligus penelitian hukum non doktrinal atau yang disebut dengan penelitian hukum sosiologis sedangkan jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian kualitatif yang jenis data-datanya diperoleh melalui kajian penelitian lapangan(field research) dan serta penelitian kepustakaan(library research) dengan sumber-sumber data primer melalui wawancara langsung dengan para narasumber terkait,dan data sekunder melalui Buku-buku, Dokumen, Peraturan Perundang-undangan. Dalam pengujian keabsahan data penulis digunakan metode trianggulasi yang membandingkan hasil dari sumber-sumber data yang telah penulis dapatkan.&#xD; Berdasarkan hasil penelitian penulis, proses penanganan yang dilakukan pihak kepolisian terhadap tersangka tidak terdapat perbedaan dengan penanganan terhadap delik pidana lainnya namun terhadap korban yang mana korban tersebut anak penangannan yang dilakukan lebih komperhensif dikarenakan anak korban memiliki hak-hak yang harus dijamin serta dilindungi termasuk dengan sisi psikologis korban sedangkan hak anak korban dalam hukum pidana Islam melalui konsep dar&#xFB;riyy&#x101;t al-khams dijelaskan melalui hak nasab, hak radha atau memperoleh air susu ibu, hak hadhonah, hak waliyah,hak nafaqat atau nafkah dan yang terakhir terkait dengan hak pendidikan dan pengajaran. Terkait dengan hak-hak anak korban tersebut harus dipahami secara lebih lanjut agar perlindungan hak-hak tersebut terjaga dan tidak ada tindakan yang bertujuan untuk melanggar hak tersebut.</description><date>2020-06-15</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><rights>cc_by_nc_nd</rights><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12890/1/1602026040_Fahrizal%20Kresna%20Mukti_Full%20Skripsi%20-%20F_Kresna%20Mukti.pdf</identifier><identifier> Mukti, Fahrizal Kresna (2020) Tinjauan hukum pidana Islam terhadap hak anak korban tindak pidana pencabulan melalui dunia maya (cyber porn) study kasus Polres Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang. </identifier><recordID>12890</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Mukti, Fahrizal Kresna
title Tinjauan hukum pidana Islam terhadap hak anak korban tindak pidana pencabulan melalui dunia maya (cyber porn) study kasus Polres Semarang
publishDate 2020
isbn 9781602026049
topic 297.2 Islam Doctrinal Theology
Aqaid and Kalam
url https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12890/1/1602026040_Fahrizal%20Kresna%20Mukti_Full%20Skripsi%20-%20F_Kresna%20Mukti.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12890/
contents Cyberporn merupakan salah satu bentuk kejahatan yang terjadi di dunia maya, yang mana adanya aktivitas yang berupa memuat, mengakses ataupun penyebarluasan konten-konten pornografi di media internet. Termasuk dalam kejahatan cyber begitu pula dengan pencabulan melalui dunia maya yang mana bentuk pencabulan ini dengan memuat organ vital manusia dan kemudian menyebar luaskannya atau mengirimkan gambar tersebut kepada korbannya. Permasalahan yang hendak dicari jawabannya dari penelitian ini adalah: 1) Bagaimana Penanganan Tindak Pidana cyber porn yang melibatkan anak sebagai korban yang dilakukan Penyidik Polres Semarang? 2) Bagaimana Tinjauan Hukum Pidana Islam Terhadap hak anak korban tindak pidana pencabulan melalui dunia maya (cyber porn)? Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan sekaligus penelitian hukum non doktrinal atau yang disebut dengan penelitian hukum sosiologis sedangkan jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian kualitatif yang jenis data-datanya diperoleh melalui kajian penelitian lapangan(field research) dan serta penelitian kepustakaan(library research) dengan sumber-sumber data primer melalui wawancara langsung dengan para narasumber terkait,dan data sekunder melalui Buku-buku, Dokumen, Peraturan Perundang-undangan. Dalam pengujian keabsahan data penulis digunakan metode trianggulasi yang membandingkan hasil dari sumber-sumber data yang telah penulis dapatkan. Berdasarkan hasil penelitian penulis, proses penanganan yang dilakukan pihak kepolisian terhadap tersangka tidak terdapat perbedaan dengan penanganan terhadap delik pidana lainnya namun terhadap korban yang mana korban tersebut anak penangannan yang dilakukan lebih komperhensif dikarenakan anak korban memiliki hak-hak yang harus dijamin serta dilindungi termasuk dengan sisi psikologis korban sedangkan hak anak korban dalam hukum pidana Islam melalui konsep darûriyyāt al-khams dijelaskan melalui hak nasab, hak radha atau memperoleh air susu ibu, hak hadhonah, hak waliyah,hak nafaqat atau nafkah dan yang terakhir terkait dengan hak pendidikan dan pengajaran. Terkait dengan hak-hak anak korban tersebut harus dipahami secara lebih lanjut agar perlindungan hak-hak tersebut terjaga dan tidak ada tindakan yang bertujuan untuk melanggar hak tersebut.
id IOS2754.12890
institution Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 53
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Walisongo Semarang
library_id 93
collection Walisongo Repository
repository_id 2754
subject_area Systems, Value, Scientific Principles/Sistem-sistem dalam Agama, Nilai-nilai dalam Agama,
Islam/Agama Islam
Philosophy and Theory of Social Science/Filsafat dan Teori Ilmu-ilmu Sosial
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2754
first_indexed 2022-03-02T06:39:34Z
last_indexed 2022-09-12T06:36:04Z
recordtype dc
_version_ 1765821654830678016
score 17.13294