Hubungan antara ziarah dengan ketenangan jiwa di Makam Sunan Kalijaga Desa Kadilangu Kec. Demak Kab. Demak studi analisis

Main Author: Yuliarti, Indah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11623/1/4101037_INDAH_YULIARTI.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11623/
Daftar Isi:
  • Pada masa permulaan agama Islam, telah disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW. kepada umat manusia di alam ini, khususnya di negara Arab. Nabi Muhammad SAW. telah melarang umat Islam untuk berziarah kubur, karena banyak sekali orang Islam yang melakukan kesyirikan, dengan meminta pertolongan kepada si mayit, serta mengucapkan kata-kata yang bertentangan dengan Islam. Setelah umat Islam mempunyai keimanan yang kuat dan pemahaman ziarah yang benar, Rasulullah kemudian memperbolehkan untuk berziarah. Sebab, terdapat manfaat yang mendidik pada ziarah kubur. Oleh karenanya, Nabi yang mulia mengijinkan kembali orang-orang berziarah kubur. Dalam situasi demikian, ziarah kubur itu tidak hanya sekedar tahu dimana seseorang dikubur, namun ziarah kubur itu untuk mendoakan pada seseorang yang ada di dalam kubur tersebut, dengan dibacakan ayat-ayat Al-Quran dan kalimat thayyibah. Adapun yang menjadi permasalahan disini, apakah motivasi, dan bagaimana aktifitas peziarah di makam Sunan Kalijaga. Berangkat dari permasalahan diatas, penulis ingin mengkajinya dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif, yaitu suatu metode yang berusaha mendeskripsikan dan mengenterprestasikan mengenai apa yang ada tentang kondisi, atau bisa juga dikatakan bahwa suatu metode yang meneliti kelompok manusia, suatu obyek, realitas sosial, dan tingkah laku manusia atau peristiwa pada masa sekarang. Dengan menggunakan metode tersebut penulis menemukan bahwa motivasi dan aktifitas para peziarah setelah mereka melakukan ziarah. Hati atau jiwa terasa lebih tenang, tentram, serta mereka lebih semangat dalam menjalani hidup. Hal ini dapat dilihat dari cara mereka berprilaku, cara berpikir yang cenderung positif, serta rasa keoptimisan yang selalu menjadi pedoman dalam menghadapi sesuatu hal, ini tentunya juga diperkuat dengan adanya tabel-tabel yang mendukung.