Integrasi pendidikan ketrampilan dalam kurikulum madrasah di MAN Kendal

Main Author: Author, Moh. Nailul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11517/1/3103088_MOH_NAILUL_AUTHOR.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11517/
Daftar Isi:
  • Moh. Nailul Author (Nim: 3103088), Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang, skripsi Integrasi Pendidikan Ketrampilan Dalam Kurikulum Madrasah di MAN Kendal Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Bagaimana pelaksanaan integrasi pendidikan ketrampilan dalam kurikulum madrasah di MAN Kendal Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif lapangan, adapun untuk memperoleh data-data yang dipaparkan dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi, yang kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Program pendidikan ketrampilan sebagai pendidikan yang dapat memberikan bekal ketrampilan yang praktis, terpakai, terkait dengan kebutuhan pasar kerja, peluang usaha dan potensi ekonomi atau industri yang ada di masyarakat. Integrasi pendidikan ketrampilan tidak mengubah kurikulum di madrasah (melaksanakan pendidikan agama dan pendidikan umum). Kurikulum ketrampilan ini dapat diartikan sebagai suatu konsep kurikulum yang menekankan pada pengembangan kemampuan/mempunyai ketrampilan dengan standar performansi tertentu, sehingga hasilnya dapat dirasakan siswa berupa ketrampilan yang dimilikinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan integrasi kurikulum pendidikan ketrampilan (workshop) di Madrasah Aliyah Negeri Kendal telah berjalan dengan baik. Pendidikan ketrampilan dilaksanakan dalam bentuk intrakurikuler (muatan lokal) dan ekstrakulikuler (program khusus/workshop).. Kurikulum (materi) pendidikan ketrampilan mengacu pada berbagai ragam kemampuan, seperti ketrampilan elektronika, tata busana dan otomotif. Pelaksanaan pendidikan ketrampilan ini untuk dapat mengaktualisasikan potensi-potensi bakat dan minat siswa, agar dapat digunakan untuk memecahkan problem yang dihadapi, ketrampilan yang dimiliki sebagai bekal siswa dalam menghadapi dunia kerja jika siswa tidak melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Berdasarkan hasil penelitian ini di harapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi para civitas akademika, para mahasiswa, para pengajar, dan para peneliti dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang.