Pelaksanaan bimbingan rohani Islam bagi pasien ulkus (luka) akibat diabetes mellitus di Rumah Sakit Islam Arafah Rembang

Main Author: Auliya, Muhammad Rizqi Riza
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10962/1/SKRIPSI.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10962/
Daftar Isi:
  • Muhammad Rizqi Riza Auliya (1501016074) Judul Pelaksanaan Bimbingan Rohani Islam Bagi Pasien Ulkus (Luka) Akibat Diabetes Mellitus di Rumah Islam Arafah Rembang. Skripsi. Semarang: Program Strata 1 Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang.2019. Kondisi pasien ulkus diabetes mellitus memiliki problematika yaitu fisik pada kaki yang luka disebabkan oleh problem kesehatan yaitu akibat komplikasi dari diabetes mellitus dan berdampak psikis, psikososial dan spiritual. Problem psikososial yaitu ketergantungan dengan orang lain, karena kondisi fisik yang bermasalah mengakibatkan menghambat akitivitas pasien. Salah satu usaha untuk menangani problem yang ada pada pasien ulkus diabetes mellitus di rumah sakit yaitu dengan adanya pelayanan, yaitu pelayanan secara menyeluruh meliputi (bio-psikis psikososial-spritual). Penelitian ini bertujuan untuk : 1) untuk mengetahui kondisi pasien ulkus akibat diabetes mellitus di rumah sakit Islam Arafah Rembang 2) mengetahui pelaksanaan kegiatan bimbingan rohani Islam bagi pasien ulkus diabetes mellitus Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian adalah pasien ulkus akibat diabetes mellitus di rumah sakit Islam Arafah Rembang, Rohaniawan RSI Arafah Rembang. Selain itu, teknik pengumpulan data yaitu menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, triangulasi teknik dan triangulasi waktu.Sedangkan metode analisis data menggunakan Millles dan Hunberman, melalui tiga tahap dalam analisis data kualitatif yaitu 1) reduksi data (Data Reduction). 2) penyajian data (Data Display). 3). Kesimpulan (Conclusing Drawing) Penelitian ini memiliki hasil sebagai berikut: Pertama, pelaksanaan bimbingan rohani Islam bagi pasien ulkus (luka) akibat diabetes mellitus di rumah sakit Islam Arafah Rembang dilaksanakan mulai jam 9 pagi dan dilakukan tiga hari sekali. Metode yang digunakan dalam proses kegiatan bimbingan rohani Islam yaitu metode langsung secara tatap muka (face to face) dan metode tidak langsung yaitu melalui tulisan (buku berisi doa-doa dan tulisan berlafadz alquran di setiap ruangan dan melalui media audio yang berisi lantunan ayat-ayat suci alquran. Bimbingan Rohani Islam di rumah sakit Islam Arafah Rembang adalah memberikan materi bimbingan rohani Islam yang berisi tentang bagaimana menyikapi penyakit dengan selalu beristighfar, bersyukur dan bertawakal kepada Allah SWT, dan bimbingan do’a-do’a agar tetap hidup dalam keridhoan Allah Swt yang bersumber dari Al-Qur’an dan Al- Hadits. Kedua, faktor yang menghambat dalam proses pelaksanaan kegiatan bimbingan rohani di rumah sakit Islam Arafah Rembang yaitu penolakan dari pasien dan keluarga dan terbatasnya petugas rohani. Sedangkan faktor mendukung dalam pelaksaan kegiatan bimbingan rohani di rumah sakit Islam Arafah Rembang yaitu tanggapan yang positif dari pasien keluarga yang sangat antusias dalam proses kegiatan bimbingan rohani Islam.