Tinjauan hukum Islam terhadap praktek bagi hasil dalam akad mudharabah studi kasus di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora

Main Author: Sa’diyah, Nur Laila
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10327/1/FULL%20SKRIPSI.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10327/
ctrlnum 10327
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10327/</relation><title>Tinjauan hukum Islam terhadap praktek bagi hasil dalam akad mudharabah : studi kasus di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora</title><creator>Sa&#x2019;diyah, Nur Laila</creator><subject>297.273 Islam and economics</subject><description>Pembiayaan merupakan salah satu fungsi utama lembaga keuangan syariah. Salah satu produk pembiayaan syariah adalah pembiayaan mudharabah. Pada dasarnya tenis mudharabah dalam teori perbankan syaiah tidak sepenuhnya sama dengan teori-teori mudharabah sesungguhnya. Dalam teori mudharabah pembiayaan digunakan sebagai tambahan modal kerja dan bagi hasil diambil dari keuntungan atau kelebihan modal kerja bukan dari prosentase jumlah pinjaman. Akan tetapi yang terjadi di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora pembiayaan mudharabah digunakan untuk hal yang konsumtif juga produktif dan bagi hasil di ambil dari prosentse jumlah pinjaman. Berdasarkan latar belakang di atas dapat ditarik permasalahan sebagai berikut bagaimana praktek pelaksanaan bagi hasil dalam akad mudharabah di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora dan bagaimana analisis hukum islam terhadap praktek bagi hasil dalam akad mudharabah.&#xD; Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu suatu penelitian yang dilakukan di lingkungan masyarakat tertentu, baik di lembaga-lembaga organisasi masyarakat (sosial), maupun lembaga pemerintah. Di tinjau dari segi hukum penelitian ini merupakan penelitian normative-empiris, yaitu peenelitian dengan pendekatan yang melihat dengan kenyataan hukum dimasyarakat serta aspek-aspek hukum dalam interaksi sosial di dalam masyarakat. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara dengan beberapa anggota yang ada di KSPSS BMT NU Sejahtera Cabang Blora dan dokumentasi. Sedangkan untuk data yang diperoleh secara tidak langsung melalui studi pustaka al-Quran, al-Hadits, buku-buku. Metode Anlisis penelitian ini adalah teknik analisi deskriptif (mengambarkan secara jelas apa yang telah diteliti dan kemudian diambil kesimpulan).&#xD; Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa praktek Bagi Hasil di KSPPS BMT NU Sejahtera dalam akad pembiayaan mudharabah belum sesuai dengan fatwa DSN, adapun peraturan Lembaga Keuangan Syariah berdasarkan fatwa DSN-MUI No. 07/DSN-MUI/IV/2000 tentang pembiayaan mudharabah dijelaskan bahwa nisbah bagi hasil harus diperuntukkan bagi kedua belah pihak dan tidak boleh disyaratkan hanya untuk satu pihak. Bagian keuntungan proporsional bagi setiap pihak harus diketahui dan dinyatakan pada waktu kontrak disepakati dan harus dalam bentuk prosentasi (nisbah) dari keuntungan sesuai kesepakatan. Sedangkan penentuan bagi hasil pembiayaan mudharabah di KSPPS BMT NU Sejahtera Blora yaitu 1,4% diambil dari prosentase jumlah pinjaman bukan dari keuntungan.</description><date>2019-07-08</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><rights>cc_by_nc_nd</rights><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10327/1/FULL%20SKRIPSI.pdf</identifier><identifier> Sa&#x2019;diyah, Nur Laila (2019) Tinjauan hukum Islam terhadap praktek bagi hasil dalam akad mudharabah : studi kasus di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo. </identifier><recordID>10327</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Sa’diyah, Nur Laila
title Tinjauan hukum Islam terhadap praktek bagi hasil dalam akad mudharabah : studi kasus di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora
title_sub studi kasus di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora
publishDate 2019
topic 297.273 Islam and economics
url https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10327/1/FULL%20SKRIPSI.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10327/
contents Pembiayaan merupakan salah satu fungsi utama lembaga keuangan syariah. Salah satu produk pembiayaan syariah adalah pembiayaan mudharabah. Pada dasarnya tenis mudharabah dalam teori perbankan syaiah tidak sepenuhnya sama dengan teori-teori mudharabah sesungguhnya. Dalam teori mudharabah pembiayaan digunakan sebagai tambahan modal kerja dan bagi hasil diambil dari keuntungan atau kelebihan modal kerja bukan dari prosentase jumlah pinjaman. Akan tetapi yang terjadi di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora pembiayaan mudharabah digunakan untuk hal yang konsumtif juga produktif dan bagi hasil di ambil dari prosentse jumlah pinjaman. Berdasarkan latar belakang di atas dapat ditarik permasalahan sebagai berikut bagaimana praktek pelaksanaan bagi hasil dalam akad mudharabah di KSPPS BMT NU Sejahtera Cabang Blora dan bagaimana analisis hukum islam terhadap praktek bagi hasil dalam akad mudharabah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu suatu penelitian yang dilakukan di lingkungan masyarakat tertentu, baik di lembaga-lembaga organisasi masyarakat (sosial), maupun lembaga pemerintah. Di tinjau dari segi hukum penelitian ini merupakan penelitian normative-empiris, yaitu peenelitian dengan pendekatan yang melihat dengan kenyataan hukum dimasyarakat serta aspek-aspek hukum dalam interaksi sosial di dalam masyarakat. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara dengan beberapa anggota yang ada di KSPSS BMT NU Sejahtera Cabang Blora dan dokumentasi. Sedangkan untuk data yang diperoleh secara tidak langsung melalui studi pustaka al-Quran, al-Hadits, buku-buku. Metode Anlisis penelitian ini adalah teknik analisi deskriptif (mengambarkan secara jelas apa yang telah diteliti dan kemudian diambil kesimpulan). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa praktek Bagi Hasil di KSPPS BMT NU Sejahtera dalam akad pembiayaan mudharabah belum sesuai dengan fatwa DSN, adapun peraturan Lembaga Keuangan Syariah berdasarkan fatwa DSN-MUI No. 07/DSN-MUI/IV/2000 tentang pembiayaan mudharabah dijelaskan bahwa nisbah bagi hasil harus diperuntukkan bagi kedua belah pihak dan tidak boleh disyaratkan hanya untuk satu pihak. Bagian keuntungan proporsional bagi setiap pihak harus diketahui dan dinyatakan pada waktu kontrak disepakati dan harus dalam bentuk prosentasi (nisbah) dari keuntungan sesuai kesepakatan. Sedangkan penentuan bagi hasil pembiayaan mudharabah di KSPPS BMT NU Sejahtera Blora yaitu 1,4% diambil dari prosentase jumlah pinjaman bukan dari keuntungan.
id IOS2754.10327
institution Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 53
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Walisongo Semarang
library_id 93
collection Walisongo Repository
repository_id 2754
subject_area Systems, Value, Scientific Principles/Sistem-sistem dalam Agama, Nilai-nilai dalam Agama,
Islam/Agama Islam
Philosophy and Theory of Social Science/Filsafat dan Teori Ilmu-ilmu Sosial
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2754
first_indexed 2020-01-03T02:56:57Z
last_indexed 2022-09-12T06:35:24Z
recordtype dc
_version_ 1765821528221417472
score 17.538404