Metode dakwah bil lisan KH. Abdul Mujib Sholeh terhadap jamaah pengajian rutin Sabtunan di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati
Main Author: | Rochmiana, Anisa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10047/1/SKRIPSI%20LENGKAP.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10047/ |
Daftar Isi:
- Anisa Rochmiana (1501036015). Metode Dakwah Bil Lisan KH. Abdul Mujib Sholeh Terhadap Jamaah Pengajian Rutin Sabtunan di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Dakwah menurut Abdul Choliq merupakan usaha memberikan jawaban Islam terhadap problem kehidupan yang dialami oleh umat manusia di mana dari usaha tersebut akan melahirkan kepatuhan kepada ajaran Islam yang diserukan oleh juru dakwah. Agar dakwah dapat berjalan efektif di perlukan metode dakwah. Metode dakwah terdiri dari metode dakwah bil lisan, bil hal, dan bil qalam. Seperti halnya yang dilakukan oleh KH. Abdul Mujib Sholeh dalam menyampaikan pesan dakwahnya beliau menggunakan metode dakwah bil lisan dengan memperhatikan situasi dan kondisi objek dakwah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana metode dakwah bil lisan KH. Abdul Mujib Sholeh terhadap jamaah pengajian rutin sabtunan di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan metode dakwah bil lisan KH. Abdul Mujib Sholeh terhadap jamaah pengajian rutin sabtunan di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Untuk mendapatkan jawaban tersebut, peneliti menggunakan penelitian kualitatif studi tokoh. Sedangkan untuk mencari data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode dakwah bil lisan KH. Abdul Mujib Sholeh terhadap jamaah pengajian rutin sabtunan di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati yaitu dengan menggunakan metode ceramah yang berisi nasihat-nasihat yang baik dengan menggunakan kalimat sederhana, bertutur kata yang baik disertai rasa penuh kesopanan, penuh penghormatan dengan menggunakan perkataan perkataan yang menyentuh yaitu qaulan baligha, qaulan layyina, qaulan ma’rufa, qaulan maysura, qaulan karima, dan qaulan sadida. Faktor pendukung dan penghambat metode dakwah bil lisan KH. Abdul Mujib Sholeh adalah: Faktor pendukung dakwah KH. Abdul Mujib Sholeh meliputi: materi-materi dakwah bil lisan mudah diterima, materi disertai humor dan gurauan serta syiiran, penekanan materi dakwah bil lisan, metode dakwah bil lisan lebih fleksibel, dan dukungan dari berbagai pihak. Sedangkan Faktor penghambat metode dakwah bil lisan KH. Abdul Mujib Sholeh adalah: da’i kurang bisa mengetahui pemahaman mad’u, komunikasi hanya berjalan satu arah, dan sifat malas untuk mengikuti kegiatan dakwah.