Diksi penulisan opini keagamaan Islam pada laman opini di situs www.nu.or.id
Main Author: | Muwafiqoh, Lina Rifatun |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10022/1/SKRIPSI%20FULL.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10022/ |
Daftar Isi:
- Pilihan kata atau diksi yang sesuai dan tepat maka pesan tersebut akan sampai dengan baik tanpa menimbulkan interpretasi berlainan antara penulis dan pembaca. Selain itu agar memperhalus kata sehingga kalimat menjadi terasa lebih indah. Fokus penelitian ini adalah pada diksi yang digunakan pada tulisan opini keagamaan Islam yang terdapat pada laman opini di situs www.nu.or.id. Tujuan di lakukannya penelitian ini untuk mengetahui diksi apa yang digunakan oleh situs www.nu.or.id yang merupakan situs online milik sebuah ormas (organisasi masyarakat) Nahdlatul Ulama dengan jumlah anggotanya sejumlah 90 juta jiwa dari total penduduk Indonesia yaitu 262 juta jiwa. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan analisis linguistik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan diksi berdasarkan pada ketepatan diks, meliputi : penggunaan kata denotasi dan konotasi, penggunaan kata-kata yang hampir bersinonim, penggunaan kata asing, penggunaan kata umum dan kata khusus, dan penggunaan kata indria. Selain itu juga ada yang tidak ditemukan berdasarkan pada syarat ketepatan diksi, yaitu : kata-kata yang mirip ejaannya, kata-kata ciptaan sendiri, ungkapan idiomatik, perubahan makna kata yang sudah dikenal, dan kelangsungan pilihan kata. Berdasarkan pada keseuaian diksi peneliti menemukan bahwa penggunaan diksi yang sesuai dengan syarat kesesuaian yaitu : penggunaan bahasa standard dan substandard, penggunaan kata ilmiah dan populer, penggunaan kata percakapan, penggunaan ungkapan idiom, dan penggunaan bahasa artifisial. Terdapat juga yang tidak peneliti temukan pada artikel opini yang peneliti teliti berdasarkan pada syarat kesesuaian diksi, meliputi : penggunaan jargon dalam tulisan untuk pembaca umum, dan pemakaian kata-kata slang.