PERAWATAN CELAH BIBIR LANGIT-LANGIT PADA BAYI USIA DINI DENGAN OBTURATOR
| Main Author: | Perpustakaan UGM, i-lib |
|---|---|
| Format: | Article NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
, 2009
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/29321/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=12384 |
Daftar Isi:
- Celah bibir langit-Iangit merupakan salah satu kelainan kongenital pada craniofacial yang paling sering terjadi. Adanya celah langit-Iangit diketahui ketika terjadi gangguan pernafasan dan penelanan pada bayi. Kondisi ini bisa berlanjut pada gangguan asupan makanan, berbicara, mendengar dan perkembangan dentofasial. Laporan kasus ini bertujuan untuk memaparkan perawatan eelahbibirlangit-Iangit pada bayi perempuan umur 7 hari dengan obturator. Kelaianan yang tampak berupa celah bibir total sampai lubang hidung, jumlah jari tangan berlebih (polydactyl) mata kiri dan kanan tidak simetri, dan benjolan pada kepala bagian depan. Intraoral tampak celah langit-Iangit di sebelahkanan Garis median, membujur dari alveoluskeposterior sampai palatummolledanuvulae, dan proses usalveolaris kirilebih kecil dari pada yang kanan. Diputuskan untuk dibuatkan obturator untuk menutup celah dan membantu penelananagar pasien tidak tersedak sebelum operasi bisa dilakukan. Perawatan dianggap berhasil, ditandai pasien tampak nyaman dan tidak ada penolakan terhadap obturator tidak muntah atau mudah tersedak ketika minum, tidak keluar air mata ketika memakai obturator, apabilaobturator dilepas lidah bergerak-gerak seperti ada yang hilang, asupan nutrisi dapat berjalan dengan baik, bayi tampak sehat dan adapeningkatan berat badan sesuai standar. Disimpulkan bahwa obturator dapat digunakan untuk perawatan celah bibir langit-Iangit pada bayi usia dini sebelum dilakukan operasi.