PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PEMANFAATAN SUMBER DAYA AIR UNTUK IRIGASI DI KABUPATEN SLEMAN

Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2012
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/29212/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=12275
Daftar Isi:
  • Supervision and control of utilization of water resources for irrigation in Sleman regency is vital in realizing fair use of water resources. This descriptive-qualitative study finds that preventive-internal supervision has been consistent with those set forth in the working procedures and that repressive- internal supervision is present in the form of sanctions. The locals enjoy preventive and repressive eksternal supervisionary role, which is manifested in local gatherings and public reporting system. Wealsofind that the government exerts control by licensing, reprimands, advocacy, direction, and conflict resolution mechanisms. Practical problems include the absence of provincial irrigation commission and specific agencies that supervise the enforcement of mediation. Pengawasan dan pengendalian pemanfaatan sumber daya air untuk irigasi di Kabupaten Sleman sangat penting dalam mewujudkan penggunaan sumber daya air yang adil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan intemal-preventif telah sesuai dengan yang dimandatkan oleh tugas pokok dan fungsi dan bahwa pengawasan intemal-represif telah dilaksanakan dalam bentuk sanksi. Masyarakat melakukanpengawasanpreventif dan represif dalam bentuk sarasehan/musyawarahdan sistem pelaporan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa pemerintah mengendalikan penggunaan sumber daya air dengan menyelenggarakan sistem perizinan, teguran, pembinaan, dan penyelesaian sengketa. Beberapa masalah yang ditemukandi lapangan antara lain adalah tidak adanya komisi irigasiprovinsi dan lembagapengawas khsus yang mengawasi pelaksanaan putusan mediasi.