PERAWATANGIGITAN SILANG GIGI DEPAN PADAGIGI SUSU DENGAN DATARANGIGITAN MIRING AKRILIK CEKAT

Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2011
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/28527/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=11590
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Gigitansilang gigidepan jika dibiarkanberkembang akan dapat mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan maksila dan tidak terkontrolnya pertumbuhan mandibula ke depan sehingga dapat menjadi maloklusi skeletal kelas III yang sang at merusak penampilan wajah. Perawatan sangat perlu dilakukan pada usia dini sejak periode gigi susu. Tujuan: Membahas perawatan gigitan silang gigi depan pada gigi susu menggunakan dataran gigitan miring dari resin akrilik yang dipasang secara cekat pada rahang bawah. Kasus: Dua kasus maloklusi pseudo kelas III dengan gigitan silang gigi depan pada periode gigi susu. Dirawat menggunakan dataran gigitan miring akrilik yang dipasang secara cekat pada gigi depan bawah. Kesimpulan: Maloklusi dapat terkoreksi dalam waktu 2 bulan, oklusi dapat dikembalikan ke relasi normalnya dan tetap dalam keadaan normal saat dilakukan observasi ketika semua gigi depan permanen telah erupsi. Maj Ked Gi