PERAWATANMALOKLUSI KLAS II DIVISI 2 MENGGUNAKAN ALAT ORTODONTIK CEKATTEKNIK BEGG
| Main Author: | Perpustakaan UGM, i-lib |
|---|---|
| Format: | Article NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/28518/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=11581 |
Daftar Isi:
- Latar belakang: MaloklusiAngle Klas IIdivisi2 sering disertai coverbitedan merupakan kasus yang sulit dirawat dan mudah relaps. Keberhasilan perawatan kasus maloklusi Angle klas II divisi 2 bergantung pada variasi yang menyertai baik pada jaringan keras atau jaringan lunak. Bila variasi ringan, keberhasilan perawatan baik, tetapi bila terdapat kelainan skeletal parah, keberhasilan perawatan akan sulit dicapai. Tujuan: Tujuan dari artikel ini adalah untuk menyajikan hasil perawatan ortodontik teknik Begg pada kasus maloklusi Angle klas II divisi 2 yang disertai coverbite.Laporan Kasus: Pasien wanita dengan usia 19 tahun mengeluhkan gigi depan atas masuk dan tidak rapi. Diagnosis: Maloklusi Angle klas lI'divisi 2 dengan retrognatik mandibula disertai coverbite, palatal bite, cup to cup bite dan pergeseran garis t~ngah rahang bawah. Penanganan: Pasien dirawat menggunakan alat cekat teknik Begg. Sebelum perawatan dilakukan pencabutan premolar dua kiri atas, dan molar pertama dan kedua kiri bawah yang nonvital untuk mengatasi crowding. Kesimpulan: Setelah 2 tahun perawatan, tampak sudut interinsisal berkurang, overbite berkurang, overjet bertambah, dan cup to cup bite di regio posterior terkoreksi. Maj Ked Gi