PERBANDINGAN INKLINASI DAN UKURAN RAHANG ANTARA ORANG JAWABUTA DAN NORMAL

Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2011
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/28512/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=11575
Daftar Isi:
  • Latar Belakang. Penglihatanmerupakan salah satu faktor yang diperlukan untuk mengontrol postur kepala. Postur kepala berhubungan dengan kompleks kraniofasial. Maksila dan mandibula merupakan bagian dari kompleks kraniofasial. Pada orang buta terjadi penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan daerah orbita karena tidak adanya rangsang. Tujuan penelitian adalah untuk mempelajari perbandingan inklinasi dan ukuran rahang berdasarkan jenis kelamin antara orang Jawa buta dan normal. Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap 53 subjek, terdiri dari 25 orang buta (12 orang laki-Iaki dan 13 orang perempuan) dan 28 orang normal (14 orang laki-laki dan 14 orang perempuan). Setiap subjek penelitian dilakukan pengambilan sefalogram lateral pada posisi alamiah kepala, kemudian dilakukan penapakan pada kertas kalkir di atas iluminator. Pengukuran sembiIan parameter inklinasi dan ukuran maksila dan mandibula dilakukan pada hasil penapakan. Data dianalisis dengan uji Anava dua jalur. HasH penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang tidak bermakna (p