PENGARUH WAKTU PENGUNYAHAN PERMEN KARET PROBIOTIK Lactobacillus reuteri TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans PADA ANAK DENGAN PERAWATAN ORTODONSI CEKAT
Main Author: | Perpustakaan UGM, i-lib |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Terbitan: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/28454/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=11517 |
Daftar Isi:
- Akumulasi plak pada anak dengan perawatan ortodonsi cekat sering ditemukan karena adanya braket pada gigi sehingga anak sulit menjaga kebersihan mulut. Permen karet probiotik yang mengandung bakteri Lactobacillus reuteri merupakan salah satu cara pencegahan yang dianggap efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans yang terdapat di dalam plak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu pengunyahan permen karet probiotik L. reuteri terhadap pertumbuhan bakteri S. mutans pada anak dengan perawatan ortodonsi cekat. Subyek berjumlah 16 anak usia 10-14 tahun yang sedang dirawat ortodonsi cekat di RSGM Prof Soedomo Bagian IKGA. Sampel diambil dari subyek berupa usapan plak di sekitar braket. Sam pel pertama diambil sebelum pengunyahan permen karet probiotik. Selanjutnya subyek dibagi secara acak menjadi 2 kelompok pengunyahan yaitu kelompok pagi dan malam. Kelompok pagi dengan perlakuan mengunyah permen karet setiap.pukuI 10.00 selama empat belas hari, sedangkan kelompok malam setiap pukul 20.30 malam juga selama empat belas hari. Subyek diinstruksikan untuk menggosok gigi sesudah makan pagi dan malam. Sampel kedua diambil pada hari ke empat belas. Sam pel diteliti di laboratorium mikrobiologi dengan media agar MFSA. Data penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan persentase tidak adanya pertumbuhan bakteri S. mutans sebelum perlakuan lebih tinggi (68,75%) dari pada yang ada pertumbuhan S. mutans (31,25%). Sesudah perlakuan persentase tidak adanya pertumbuhan bakteri S. mutans juga lebih tinggi (81,25%) dari pada yang ada pertumbuhan S. mutans (18,75%). Pertumbuhan bakteri S. mutans pad a kelompok pagi (5 cfu) sesudah perlakuan lebih rendah dari pada kelompok malam (11 cfu). Kesimpulan dari penelitian ini adalah 1. Pengunyahan permen karet probiotik pada waktu pagi hari lebih menurunkan pertumbuhan bakteri S. mutans dibandingkan malam hari