Kecenderungan Sikap Orang-orang D.I.Y. terhadap Nilai-nilai Hidup
| Main Authors: | Adisubrata, Dalil, Darokah, Marcham, Rustam, Amrizal |
|---|---|
| Format: | Lainnya NonPeerReviewed application/pdf |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Lembaga Penelitian UGM
, 1980
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/277930/1/Kecenderungan%20sikap%20orang-orang.._Dalil%20Adisubrata_1980.pdf https://repository.ugm.ac.id/277930/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dimaksudkan ingin mengetahui bagaimana kecenderungan sikap orang-orang Daerah Istimewa Yogyakarta terhadap nilai-nilai hidup. Sebagai sampeldiambil Daerah Tingkat II Kodya Yogyakarat, Kabupaten Sleman dan Kabupaten bantul. Jumlah subyek swbagia sampel semua meliputi jumlah 176 orang dengan perincian: orang-orang kota 63 orang, orang-orang desa 113 orang; orang-orang laki-laki 91 orang, orang-orang wanita 85 orang, yang berpendidikan antara SD - SLTP 87 orang, SLTA - Perguruan Tinggi 89 orang. Alat yang dipergunakan adalah modifikasi dari Test Study of Values yang mengungkap keenam interest hidup manusia yaitu meliputi nilai-nnilai teoretik, ekonomik, aestetik, politik dan agama. Metode yang igunakan purposive random sampling dengan statistik, analisa varians. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1. Orang-orang yang bertempat tinggal di kota dengan orang-orang yang bertempat tinggal di desa relatif memiliki sikap yang sama terhadap nilia-nilai teoritik, ekonomik, aestetik, sosial dan agama. Tetapi dalam sikapnya terhadap nilai politik, orang-orang desa lebih tinggi secara signifikan 5%. 2. Orang-orang laki-laki dengan orang-orang wanita yang ada di kota maupun yang ada di desa relatif memiliki sikap yang sama terhadap nilai-nilai teoritik, ekonomik, aestetik, politik dan agama. 3. Kelompok orang-orang yang berpendidikan SD - SLP dengan orang-orang yang berpendidikan SLA - Perguruan Tinggi baik yang di kota maupun di desa, bak yang laki-laki maupun yang wanita relatif memiliki sikap yang sama terhadap nilai-nilai teoritik, ekonomik, aestetik, sosial, politik dan agama.