Evaluating The Performance of State Involvement in Credit Provision: The Case of Farm Credit Program in Indonesia
Main Author: | Perpustakaan UGM, i-lib |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Terbitan: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
, 2004
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/25187/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=8175 |
Daftar Isi:
- Intisari Artikel ini mengevaluasi kontribusi program kredit pertanian di Indonesia. Kontribusi positifprogram kredit pertanian, antara lain, dapat dilihat dari peningkatan basil pertanian yang disebabkan oleb naiknya produktivitas, penggunaan mesin, pembangunan sarana dan prasarana, dan penggunaan varietas unggul. Namun demikian, program kredit pertanian masib dibayangi biaya besaryang hams ditanggungpemerintab, yang pada prinsipnya disebabkan oleh tingkat tunggakan yang tinggi. Selain itu, untuk mewujudkan program tersebut, pemerintah telah melakukan distorsi pasar kredit yang akibatnya memperlambat kemajuan jasa sektorfinansial di Indonesia. Kelemaban program kredit tidak terletak semata-mata pada konsep dan landasannya, melainkan kekurangan dalam perencanaan dan saluran kredit program yang dipergunakan. Perbaikan jasa penyuluhan lapangan adalah keharusan yang mesti dilakukan, yang meliputi rancanganpnogram kredit, cakupan, penyaluran, pengawasan, penyebaran informasi, serta cara dan ketepatan sistem penagiban Kata kunci: kredit program, penunggakan, jasa penyuluhan, penyalahgunaan kredit