Penggunaan Irigasi Curah Pada Tembakau Cerutu Besuki Tanam Awal

Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2002
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/22943/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=5869
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Percobaan dilakukan di Desa Ampel Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember untuk mengetahui pengaruh pemakaian irigasi curah dan cara panen terhadap mutu dan sifat kimia tembakau cerutu Besuki yang ditanam awal (di musim kemarau). Varietas tembakau yang digunakan adatah H382 yang ditanam 1 Juli 2001. Dua perlakuan diuji berupa tanpa irigasi curah dan dengan irigasi curah. Percobaan memakai Rancangan Acak Kelompok dengan 12 ulangan. Perlakuan irigasi curah dengan intensitas 2,5 mm per hari, diberikan tiap hari mulai umur 45-75 hari. Pengamatan dilakukan terhadap daun KOS, KAK, dan TNG mengenai persentase mutu dekblad dan omblad, ukuran daun, ketebalan, sifat pembaraan/daya bakar, dan kandungan kimia daun. Daun pucuk (PUT) dikenakan dua cara panen, yaitu priming (dipetik sesuai ketuaan daun) dan stalk cutting (dipotong dan dikeringkan bersama batangnya). Dengan demikian ada empat kombinasi dengan 6 ulangan. Pengamatan terhadap PUT meliputi daya bakar, ketebalan, lebar dan panjang daun, kadar N-total, nikotin, gula, dan fenol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terhadap posisi daun KOS, KAK, dan TNG, perlakuan irigasi curah meningkatkan persentase dekblad dan omblad dari 16,28% menjadi 24,24%, dan ketipisan daun dari 107,78 micron menjadi 89,93 micron. Irigasi curah tidak berpengaruh terhadap ukuran daun, daya bakar, dan sifat kimia daun. Terhadap daun PUT, pada cara panen stalk cutting, irigasi curah meningkatkan ketebalan dan menurunkan daya bakar daun. Kombinasi irigasi curah dan cara panen tidak berpengaruh terhadap ukuran daun dan sifat kimia daun, kecuali terhadap kadar fenol daun. Pada kedua cara panen, irigasi curah menurunkan kadar fenol daun. Kata kunci : Nicotiana tabacum, irigasi curah, stalk cutting, priming, sifat kimia daun