Pencemaran Udara Di Ruang Proses Pembatikan Industri Rumah Tangga Batik: Studi kasus industri rumah tangga batik di kampung Taman Kotamadya Yogyakarta

Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2003
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/20948/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3806
Daftar Isi:
  • Abstrak Penelitian ini bertujutuan untuk menginvestigasi konsentrasi karbon monoksida, karbon dioksida, sulfur dioksida, suhu, kelembaban dan ban ruang kerja pembuatan batik sebagai akibat dari proses pembuatan batik dalam lingkungan kerja. Studi kasus dilaktikan di industri rumah tangga (home industry) kampung Taman Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dari bulan Desember 1999 sampai Januari 2000. Pengukuran parameter dilakukan dalam 2 rurnah industri batik yang masing-masing menggunakan satu dan tiga kompor sebagai pemanas. Metode analisis data adalah Analisis Times Series dan Analisis Gratis. Konsentrasi karbon monokoksida berkisar antara 2,008,66 ppm, karbondioksida berkisar antara 372,498-473,885 ppm. Sulfurdioksida berkisar antara 0,00028-0,00268 ppm. Temperatur berkisar antara 29*C-34°C, sedangkan kelembaban berkisar antara 50,5%-67%, Penelitian mengindikasikan bahwa ruang kerja batik telah terkontaminasi karbon monoksida yang beresiko terhadap kesehatan para pekerja. Ruang kerja pembuatan batik tidak nyaman. Kata kunci: Pollutan, suhu, kelembaban, ruang pembuatan batik