Pengaruh suhu dan kelembaban tanah terhadap water treeing pada kabel polimer bawah tanah
Main Author: | Perpustakaan UGM, i-lib |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Terbitan: |
[Yogyakarta] : Fak Pasca Sarjana UGM
, 1990
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/20547/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3400 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Sebagian besar gangguan listrik pada kabel polimer bawah tanah di Indonesia disebabkan oleh water treeing. Air merembes ke dalam bahan isolasi melalui proses proses difusi. Water treeing menurunkan kuat dielektrik kabel. Tegangan tembus kabel akan menurun don loss tangent akan naik. Di Indonesia penelitian di bidang ini belum banyak dilakukan. Penelitian dilakukan dengan membuat model tanah lingkungan tempat kabel ditanam dengan suhu don tingkat kelembaban yang do pat diatur. Pada benda uji (kobel polimer) ditentukan sejumlah titik uji yang diberi lobang keell don diisi dengan cairan NaCI yang akan berfungsi sebagoi elektrode air. Kuat medon listrik lerpasang adalah 2,5 k V /mm. Pada setiap titik uji diombil sotu irisan tipis benda uji setebal 0,25 mm don dianalisis secara mikroskopis. Analisis hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh perubahan suhu terhadap pertumbuhan water treeing relatif keell. Tingkat kelembaban tanah di atas 60% sangat memudohkan pertumbuhan water treeing Keywords: kelembaban tanah, water treeing, ganguan listrik