Pemanfaatan Limbah Tahu (Air Tahu) Sebagai
Main Author: | Perpustakaan UGM, i-lib |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Terbitan: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
, 1995
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://repository.ugm.ac.id/20230/ http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=3078 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan pemanfaatan limbah taint (air tabu) untuk komboran penggemukan sapi Peranakan Onggole (PO) dan sebagai pendapatan pengusaha tahu di pedesaan. Enam ekor sapi PO jantan umur sekitar satu tahun dibagi secara acak ke dalam dua kelompok perlakuan pakan dengan berat rerata kelompok yang hampir sama. Kelompok I diberi perlakuan pakan rumput gajah, komboran katul yang dicampur air. Kelompok II diberi pakan rumput gajah, komboran katul yang dieampur air tahu (limbah tahu). Hasil penelitian menunjuklcan bahwa analisis kimiawi limbah tahu niengandung 42,4% protein, 2,1% lemak dan abu 25,1 %. Konsumsi bahan kering, abu, lemak, protein, serat kasar dan ETN limbah air tabu lebih tinggi dibanding dengan kontrol. Thlak terdapat perbedaan pertambahan berat badan harian antara perlakuan dengan kontrol (0,69 kg vs 0,52 kg/hari/ekor). Konversi dan efisiensi pakan sapi kelompok perlakuan lebih tinggi dibanding kontrol. Keuntungan yang diperoleh dari kelompok perlakuan sapi yang mendapat komboran air tahu lebih tinggi (Rp1.015,00/hari) dibanding kontrol (Rp.370,00). Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan limbah tahu (air tahu) sebagai komboran penggemukan sapi akan meningkatkan efisiensi pakan, dan keuntungan yang diperoleh lebih besar bila dibandingkan dengan kombor menggunakan air biasa. (Kata kunci: Komboran air tahu, Sapi PO jantan, Kenaikan berat baclan.)