Hubungan antara pigmentasi cepat dengan kemampuan pemulihan DNA oksidatif

Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2005
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/18670/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=1467
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Kerusakan DNA oksidatif berupa 8-OHdG terjadi akibat reaksi DNA dengan reactive oxygen species (ROS). Apabila kerusakan itu tidak dipulihkan, 8-OHdG dapat menjadi inisiator karsinogenesis akibat gene point mutations karena tranversi G ke T. Kerusakan dan pemulihan 8-OHdG dapat diukur dengan menentukan ekskresi 8-OHdG urin. Di sisi lain, reaksi ROS dengan melanin menyebabkan pigmentasi cepat yang dapat diukur dengan meksameter. Hubungan pigmentasi cepat dengan kemampuan pemulihan 8-OHdG belum diketahui. Tujuan: UNtuk mengetahui hubungan antara pigmentasi cepat dengan kemampuan pemulihan 8-OHdG. Metode: Dengan rancangan penelitian eksperimental kuasi, perubahan kadar 9 OHdG urin dihubungkan dengan perubahan warna kulit 24 jam pasca stres oksidatif pada 30 pelajar SD yang berolahraga di bawah terik matahari. Perubahan warna kulit 24 jam pasca pajanan merupakan pigmentasi cepat/immediate pigmented darkening (IPD) diukur dengan meksameter, perubahan kadar 8 OHdG-urin diukur dengan uji ELISA menggunakan antibodi-Kit-8-OHdG. Hubungan antara IPD dan perubahan kadar 8-OHdG-urin diuji dengan koefisien korelasi Sperman. Hasil: Dijumpai adanya hubungan yang sangat bermakna antara IPD dengan perubahan kadar 8-OHdG urin(r:0,8562