INVESTIGASI PENGARUH RASIO PANJANG DAN DIAMETER INLET DAN OUTLET PADA ORIFICE AND POROUS PIPE MIST GENERATOR TERHADAP KARAKTERISTIK PEMBENTUKAN KABUT

Main Authors: , AFRIAN FAZRIN, , Dr. Deendarlianto, S.T., M.Eng.
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada , 2014
Subjects:
ETD
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/132602/
http://etd.ugm.ac.id/index.php?mod=penelitian_detail&sub=PenelitianDetail&act=view&typ=html&buku_id=73141
Daftar Isi:
  • Image processing telah menjadi teknik yang menguntungkan untuk banyak aplikasi. Dalam aliran dua fase teknik ini telah digunakan untuk mengetahui karakteristik aliran seperti perilaku antarmuka, topologi aliran, dan pelacakan gelembung. Pemanfaatan lainnya adalah untuk menyelidiki mist generator (alat yang digunakan untuk menghasilkan kabut) yang telah diterapkan di banyak aplikasi seperti pencegah kebakaran, injektor bensin, untuk menjaga kelembaban ruangan dan masih banyak lagi. Namun dalam makalah ini menyajikan penyelidikan mengenai pengaruh panjang dan rasio diameter inlet dan outlet mist generator jenis orifice and porous pipe terhadap karakteristik pembentukan kabut dengan menggunakan image processing. Urutan gambar secara otomatis akan menganalisis pelacakan obyek (kabut) dan karakteristiknya seperti dimensi, distribusi, jarak semprot, sudut semprotan dan ukuran diameter droplet (Sauter Mean Diameter). Dalam penelitian ini, data visual dari percobaan diekstraksi ke dalam urutan gambar dan kemudian untuk pengolahan datanya digunakan software MATLAB ®. Pengolahan teknik analisa citra gambar disini termasuk konversi gambar (RGB ke Grayscale Image), penyesuaian latar belakang, pengurangan noise (Image Filtering), penyesuaian gambar, image thresholding, dan binarization untuk menghasilkan gambar biner yang dapat secara otomatis dianalisis secara logika digital (1 dan 0), tergantung pada nilai ambang batasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang diukur seperti dimensi, distribusi, jarak semprot, sudut semprotan dan ukuran diameter droplet (Sauter Mean Diameter) bisa ditentukan secara akurat dengan teknik ini. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa dari berbagai ukuran mist generator dengan berbagai panjang dan diameter inlet dan outlet telah diproduksi. Perbedaan panjang digunakan untuk menentukan penurunan tekanan di dalam generator kabut. Di sisi lain, perbedaan diameter inlet dan outlet digunakan untuk menentukan xxi jumlah dan perilaku kabut ketika disemprotkan. Ukuran nyata dari pengukuran akan didapatkan melalui prosedur kalibrasi (pixel ke milimeter). Sehingga, ditemukan bahwa parameter aliran penting untuk diamati dan memiliki kesamaan yang baik dengan eksperimen secara fisik. Dalam sebuah akuarium berukuran 100 x 80 x 100 cm3 percobaan dilakukan dengan suplai udara dan laju aliran air yang bervariasi. Akhirnya generator dengan ukuran kecil menunjukkan hasil kabut yang lebih baik, seperti laju aliran terhisap maksimum, ukuran kabut kecil maksimum dan energi yang diserap minimum. Kata kunci : mist generator, image processing, spray, droplet, Sauter Mean Diameter.