Asosiasi Serangga-Gall pada Petak Suksesi di Hutan Pendidikan Wanagama I

Main Authors: Triyogo, Ananto, Widyastuti, Siti Muslimah
Format: Article NonPeerReviewed application/msword
Bahasa: eng
Terbitan: , 2009
Subjects:
Online Access: https://repository.ugm.ac.id/101189/1/Asosiasi%20Serangga-Gall%20pada%20Petak%20Suksesi%20di%20Hutan%20Pendidikan%20Wanagama%20I.doc
https://repository.ugm.ac.id/101189/
Daftar Isi:
  • Gall merupakan pertumbuhan tidak normal atau merupakan pembengkakan pada jaringan tumbuhan yang dapat disebabkan karena serangan organisme lain. Serangga, mite, nematode, bakteri, fungi, dan virus dapat mengakibatkan gangguan pada tumbuhan tersebut. Gall juga dapat disebabkan oleh gangguan mekanis. Umumnya, gall tidak secara langsung mengakibatkan kematian tumbuhan. Namun demikian adaanya gall pada beberapa bagian tumbuhan (khususnya daun) dapat mengalami kematian lebih dahulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman jenis serangga yang berasosiasi dengan gall dan mengetahui frekuensi keberadaan serangga tersebut pada 3 petak berbeda, yang mewakili tahapan suksesi yang berbeda. Tiga petak di Hutan Pendidikan Wanagama I, yaitu Petak 16 (mewakili suksesi tahap I), Petak 7 (II) dan Petak 5 (III) digunakan sebagai model. Pengamatan dilakukan terhadap tumbuhan-tumbuhan yang dijumpai pada petak ukur. Keberadaan gall diketahui melalui gejala dan tanda yang ditemui. Frekuensi kehadiran serangga-gall diwakili dengan kuantifikasi persen kejadian. Rearing dilakukam pada fase larva serangga-gall yang diperoleh untuk mendapatkan imagonya. Data lapangan dikumpulkan dua kali, yaitu bulan Agustus (musim kemarau) dan November (musim hujan).