ANALISIS KARAKTERISTIK PENGARUH SUHU DAN KONTAMINAN TERHADAP VISKOSITAS OLI MENGGUNAKAN ROTARY VISCOMETER

Main Author: Erika Rani, Hardiyatul Maulida,
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Department of Physics, Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang , 2012
Subjects:
Oli
Online Access: http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624
http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624/2863
http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624/2864
ctrlnum article-1624
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">ANALISIS KARAKTERISTIK PENGARUH SUHU DAN KONTAMINAN TERHADAP VISKOSITAS OLI MENGGUNAKAN ROTARY VISCOMETER</title><creator>Erika Rani, Hardiyatul Maulida,</creator><subject lang="en-US">sains; fisika</subject><subject lang="en-US">Viskositas; Oli; Rotary Viscometer</subject><description lang="en-US">Pada zat cair, ukuran partikel menentukan tingkat kekentalan (viskositas) dari cairan itu sendiri.&#xA0; Perbedaan&#xA0; viskositas&#xA0; pada&#xA0; zat&#xA0; cair&#xA0; menunjukkan&#xA0; fungsi&#xA0; zat&#xA0; cair&#xA0; tersebut.&#xA0; Contohnya viskositas air lebih rendah dari pada oli, hal itu menyebabkan air dapat dikonsumsi dan oli tidak. Masing-masing oli juga mempunyai viskositas berbeda&#xA0; sesuai dengan fungsi oli dan mesin yang digunakan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah mengetahui oli yang viskositasnya lebih cepat menurun pada saat suhu yang&#xA0; diberikan semakin tinggi, serta mengetahui oli yang baik menurut peneltian tersebut.&#xA0; Hasil&#xA0; yang didapatkan dari&#xA0; penelitian&#xA0; pengaruh suhu terhadap viskositas&#xA0; oli adalah persamaan eksponensial untuk oli bensin yaitu oli A (y = 1196.e-0.06x), oli B (y = 1169.e-0.06x), oli C (y = 919.7e-0.04x). Oli diesel yaitu oli D (y = 522.9e-0.05x), oli E (y = 1125.e-0.04x), dan oli F (y = 849.9e-0.04x). Sedangkan untuk oli samping yaitu oli G (y = 908.7e-0.05x), oli H (y = 653.8e-0.05x), dan oli I (y = 925.7e-0.06x). Berdasarkan grafik yang didapatkan dari data hasil penelitian dapat diketahui bahwa oli yang lebih cepat encer ketika dipanaskan hingga suhu 800C adalah oli B (untuk oli bensin), oli D (untuk oli Diesel), dan oli H (untuk oli samping). Adapun oli yang baik adalah oli C (untuk oli bensin), oli E (untuk oli diesel), dan oli G (untuk oli samping).</description><publisher lang="en-US">Department of Physics, Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2012-03-27</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624</identifier><identifier>10.18860/neu.v0i0.1624</identifier><source lang="en-US">Jurnal Neutrino:Jurnal Fisika dan Aplikasinya; JURNAL NEUTRINO (Vol 3 No 1; 10-2010)</source><source>2460-5999</source><source>1979-6374</source><language>eng</language><relation>http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624/2863</relation><relation>http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624/2864</relation><recordID>article-1624</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Erika Rani, Hardiyatul Maulida,
title ANALISIS KARAKTERISTIK PENGARUH SUHU DAN KONTAMINAN TERHADAP VISKOSITAS OLI MENGGUNAKAN ROTARY VISCOMETER
publisher Department of Physics, Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang
publishDate 2012
topic sains
fisika
Viskositas
Oli
Rotary Viscometer
url http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624
http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624/2863
http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/view/1624/2864
contents Pada zat cair, ukuran partikel menentukan tingkat kekentalan (viskositas) dari cairan itu sendiri. Perbedaan viskositas pada zat cair menunjukkan fungsi zat cair tersebut. Contohnya viskositas air lebih rendah dari pada oli, hal itu menyebabkan air dapat dikonsumsi dan oli tidak. Masing-masing oli juga mempunyai viskositas berbeda sesuai dengan fungsi oli dan mesin yang digunakan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah mengetahui oli yang viskositasnya lebih cepat menurun pada saat suhu yang diberikan semakin tinggi, serta mengetahui oli yang baik menurut peneltian tersebut. Hasil yang didapatkan dari penelitian pengaruh suhu terhadap viskositas oli adalah persamaan eksponensial untuk oli bensin yaitu oli A (y = 1196.e-0.06x), oli B (y = 1169.e-0.06x), oli C (y = 919.7e-0.04x). Oli diesel yaitu oli D (y = 522.9e-0.05x), oli E (y = 1125.e-0.04x), dan oli F (y = 849.9e-0.04x). Sedangkan untuk oli samping yaitu oli G (y = 908.7e-0.05x), oli H (y = 653.8e-0.05x), dan oli I (y = 925.7e-0.06x). Berdasarkan grafik yang didapatkan dari data hasil penelitian dapat diketahui bahwa oli yang lebih cepat encer ketika dipanaskan hingga suhu 800C adalah oli B (untuk oli bensin), oli D (untuk oli Diesel), dan oli H (untuk oli samping). Adapun oli yang baik adalah oli C (untuk oli bensin), oli E (untuk oli diesel), dan oli G (untuk oli samping).
id IOS2733.article-1624
institution Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
ptki.onesearch.id
institution_id 114
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
library_id 504
collection Jurnal Neutrino : Jurnal Fisika Dan Aplikasinya
repository_id 2733
subject_area Fisika
city MALANG
province JAWA TIMUR
repoId IOS2733
first_indexed 2017-02-25T15:10:40Z
last_indexed 2019-05-14T05:44:37Z
recordtype dc
_version_ 1765812118454534144
score 17.13294