HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN DEPRESI PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS PRACIMANTORO I WONOGIRI

Main Author: WINASIS , EKO BUDI
Format: Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: , 2009
Subjects:
Online Access: http://eprints.ums.ac.id/7931/1/J210070129.pdf
http://eprints.ums.ac.id/7931/2/J210070129.pdf
http://eprints.ums.ac.id/7931/
Daftar Isi:
  • Diabetes mellitus merupakan suatu penyakit kronis. Stress psikologis dapat timbul pada saat seseorang menerima diagnosa diabetes mellitus. Penderita diabetes mellitus seringkali mengalami kesulitan untuk menerima diagnosa diabetes mellitus, terutama ketika ia mengetahui bahwa hidupnya diatur oleh diet makanan dan obat-obatan. Biasanya ia berada pada tahap kritis yang ditandai oleh ketidakseimbangan fisik, sosial, dan psikologis. Hal ini berlanjut menjadi perasaan gelisah, takut, cemas dan depresi yang dialami oleh penderita, sehingga menimbulkan depresi. Faktor-faktor yang mempengaruhi depresi penderita diabetes mellitus meliputi faktor biologis, faktor genetik, dan faktor psikososial. Konsep diri terdiri atas gambaran diri, harga diri, ideal diri dan identitas personal. Seseorang penderita DM, dikatakan mempunyai konsep diri negatif jika ia meyakini dan memandang bahwa dirinya lemah, tidak berdaya, tidak dapat berbuat apa-apa, tidak kompeten, gagal, malang, tidak menarik, tidak disukai dan kehilangan daya tarik terhadap hidup. Orang dengan konsep diri negatif akan cenderung mengalami tingkat depresi yang lebih tinggi, bersikap pesimistik terhadap kehidupan dan kesempatan yang dihadapinya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non eksperimental dengan rancangan analitik observasional. Sampel penelitian adalah sebanyak 54 responden dengan teknik proporsional random sampling. Teknik pengolahan data menggunakan teknik analisis Rank Spearman. Kesimpulan Penelitian menunjukkan bahwa: (1) konsep diri penderita diabetes mellitus di Puskesmas I Pracimantoro Wonogiri sebagian besar adalah baik, (2) depresi penderita diabetes mellitus di Puskesmas I Pracimantoro Wonogiri sebagian besar adalah savere, dan (3) terdapat hubungan antara konsep diri dengan tingkat depresi penderita diabetes millitus di Puskesmas I Pracimantoro Wonogiri .