Daftar Isi:
  • Pengetahuan tentang obat bagi wanita sangat penting untuk dimiliki, khususnya tentang kesehatan reproduksi. Pengetahuan kesehatan dapat ditingkatkan dengan cara memberikan edukasi tentang kesehatan melalui penyuluhan dengan metode ceramah dan media cetak (leaflet). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswi SMA Negeri 3 Magetan dan SMK Farmasi Berlian Nusantara Magetan tentang swamedikasi nyeri haid (dismenore) sebelum dan sesudah mendapat edukasi. Jenis penelitian yang digunakan, dalam penelitian ini adalah Experimental design, dengan metode pre-test dan post-test. Edukasi berupa pemberian ceramah dan leaflet. Pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random sampling. Jumlah sampel siswi SMA Negeri 3 Magetan 84 responden dan siswi SMK Farmasi Berlian Nusantara Magetan 62 responden. Berdasarkan uji paired sample t-testdan independent sample t-test digunakan untuk analisis data penelitian. Pada uji paired sample t-test kedua sekolah diperoleh nilai p-value< 0,05 (p = 0,000) yang menunjukkan hasil signifikan yaitu, ada perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah mendapatkan edukasi. Uji independent sample t-test diperoleh hasil (p< 0,05) yang menunjukkan hasil yang signifikan (p=0,000) dimana pengetahuan siswi yang mendapat edukasi leaflet lebih tinggi dibandingkan ceramah dalam meningkatkan pengetahuan tentang swamedikasi nyeri haid. Uji independent sample t-test diperoleh hasil (p< 0,05) (p=0,000) yang menunjukkan hasil signifikan yaitu, ada perbedaan pengetahuan siswi SMA Negeri 3 Magetan dan SMK Farmasi Berlian Nusantara Magetan, dimana pengetahuan siswi SMF lebih tinggi dibandingkan siswi SMA