Hubungan Dukungan Psikososial Keluarga Dengan Lama Rawat Inap Pasien Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta
Main Author: | ULLATIFAH, Wahid Anisa |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/39938/1/COVER%20-INTISARI.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/4/BAB%201.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/5/BAB%202.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/6/BAB%203.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/7/BAB%204.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/9/LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/10/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/11/SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/39938/ |
Daftar Isi:
- Pasien skizofrenia banyak yang hanya dititipkan di rumah sakit jiwa dan tidak dikunjungi oleh keluarganya. Padahal dukungan psikososial keluarga merupakan support system yang penting, diberikan oleh keluarga selama perawatan dan pengobatan pasien skizofrenia di rumah sakit untuk mempercepat penyembuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan dukungan psikososial keluarga dengan lama rawat inap pasien skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling, jumlah sampel 30 orang pasien skizofrenia yang keluar rawat inap pada bulan september 2014, sehingga untuk mengukur dukungan psikososial keluarga, satu anggota keluarga dekat yang tinggal serumah dengan pasien skizofrenia mewakili satu pasien skizofrenia. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data rekam medik dan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara dukungan psikososial keluarga dengan lama rawat inap pasien skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta. Arah korelasi yang negatif artinya semakin tinggi dukungan keluarga, maka semakin pendek hari rawat inap pasien skizofrenia.