PERAN APARATUR KELURAHAN DAN KESIAP-SIAGAAN WARGA JOYOTAKAN DALAM MENGAHADAPI BENCANA BANJIR DI KOTA SURAKARTA
Daftar Isi:
- PERAN APARATUR KELURAHAN DAN KESIAP-SIAGAAN WARGA JOYOTAKAN DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KOTA SURAKARTA Ahmad Mahbub Nur Rahman, A 6100 900 30, Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2015 ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran atau tindakan apa saja yang dilakukan oleh Aparatur Kelurahan di daerah Joyotakan dalam menghadapi banjir, juga untuk mengetahui apa saja kesiap-siagaan yang dilakukan oleh warga Joyotakan dalam menghadapi bencana banjir Joyotakan. Metode penelitian ini adalah kualitatif, yaitu menggunakan wawancara dan pengamatan secara langsung daerah penelitian. Fenomena alam banjir di Joyotakan tahun 2007 silam, menjadi salah satu bencana alam yang besar yang melanda daerah tersebut, setelah sebelumnya terjadi di tahun 1966. Hasil yang diperoleh dari penelitian tentang peran aparatur dalam menghadapi bencana dapat ditunjukkan dengan adanya Tim Desa Siaga (TDS), TIM SAR, membangun talut, meminta bantuan PEMKOT, memenuhi kebutuhan dasar ketika bencana, dan adanya pelatihan bencana. Sedangkan untuk kesiap-siagaan warga dapat ditunjukkan dengan mereka yang mengetahui tempat-tempat evakuasi dan jalur-jalur evakuasi. Kata kunci: Peran Aparatur Kelurahan, Kesiap-siagaan warga, Bencana Banjir