Pengaruh Faktor Perilaku Wajib Pajak Terhadap Keberhasilan Penerimaan Pajak Bumi Dan Bangunan Di Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo
| Main Author: | Wirawan Aji, Boby |
|---|---|
| Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/32054/1/halaman%20depan.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/2/BAB%20I.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/3/BAB%20II.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/4/BAB%20III.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/6/BAB%20V.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/8/LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/9/naskah%20publikasi.pdf http://eprints.ums.ac.id/32054/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kesadaran perpajakan terhadap penerimaan PBB, pengaruh pemahaman wajib pajak terhadap undang-undang dan peraturan perpajakan, persepsi wajib pajak terhadap pengenaan sanksi, dan menganalisis pendapatan wajib pajak terhadap penerimaan PBB yang terdaftar di Kecamatan Kartasura. Populasi penelitian ini adalah wajib pajak yang terdaftar di Kecamatan Kartasura Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan metode convenience sampling yaitu unit sampling yang ditarik mudah dihubungi, tidak menyusahkan, mudah untuk mengukur, dan bersifat kooperatif, sedangkan penentuan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin. Terdapat 90 kuisioner yang dapat diolah dalam penelitian ini. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) kesadaran perpajakan tidak berpengaruh terhadap penerimaan PBB, (2) Pemahaman wajib pajak terhadap undang-undang dan peraturan perpajakan berpengaruh positif terhadap keberhasilan penerimaan pajak, (3) Persepsi wajib pajak terhadap pengenaan sanksi berpengaruh positif terhadap keberhasilan penerimaan pajak, dan (4) pendapatan wajib pajak berpengaruh positif terhadap terhadap penerimaan PBB pada tingkat signifikansi 1%.