Hubungan Skeptisisme Profesional Auditor, Situasi Audit, Independensi, Etika, Keahlian, Dan Pengalaman Dengan Keputusan Pemberian Opini Audit Oleh Auditor (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Yogyakarta)
Main Author: | Triyanto, Agus |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/32050/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/2/BAB%20I.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/3/BAB%20II.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/4/BAB%20III.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/6/BAB%20V.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/9/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/32050/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh langsung langsung dari variabel skeptisisme professional auditor, situasi audit, independensi, etika, keahlian dan pengalaman terhadap ketepatan pemberian opini auditor di Kantor Akuntan Publik di wilayah Yogyakarta. Metode penelitian ini dapat diklasifikasikan ke dalam penelitian kausal komparatif dengan melakukan survei pada Kantor Akuntan Publik di wilayah Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data untuk pengujian hipotesis berupa Uji t, Uji F dan R2 beserta uji kebaikan model sekaligus Uji asumsi klasik terlebih dahulu dengan menggunakan progam SPSS 16.0 Dalam uji validitas dan reliabilitas menunjukkan bahwa semua item valid dan reliabel. Dalam asumsi klasik yaitu uji normalitas menunjukkan data berdistribusi normal, sekaligus terbebas dari multikolonieritas dan heteroskedastisitas. Berdasarkan hasil validitas, reliabilitas dan uji asumsi klasik didapatkan bahwa data baik dan tidak bias. Sedangkan hasil pengujian menunjukkan bahwa Skeptisisme Profesional Auditor, Situasi Audit, Etika, Keahlian, dan Pengalaman berpengaruh Positif terhadap Keputusan Pemberian Opini sedangkan Independensi berpengaruh negatif terhadap Keputusan Pemberian Opini.