Dampak Penggunaan Multimedia Secara Interaktif Terhadap Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi Siswa Kelas VII Smp Negeri 1 Kartasura Kabupaten Sukoharjo
Main Author: | Budianto , Wahyu Eko |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/31152/1/HALAMAN_DEPAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/2/BAB_I.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/3/BAB_II.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/4/BAB_III.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/6/BAB_IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/7/BAB_V.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/11/LAMPIRAN_SKRIPSI.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/31152/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui tingkat pengetahuan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kartasura terhadap kesiapsiagaan bencana gempa bumi, 2) meningkatkan pengetahuan siswa terhadap kesiapsiagaan bencana gempa bumi melalui multimedia interaktif ,dan 3) mengetahui kesiapsiagaan sekolah SMP Negeri 1 Kartasura terhadap bencana gempa bumi. Jumlah sampel penelitian sebanyak 72 siswa dari keseluruhan populasi kelas VII sebanyak 256 siswa dengan tingkat presisi 10%. Pengambilan sampel adalah Simple Random Sampling dengan penentuan ukuran sampel menggunakan rumus Taro Yamane ( Riduwan, 2010). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian experimen dengan model pre-test dan post-test. Teknik analisis data menggunakan metode statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya peningkatan pengetahuan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kartasura terhadap kesiapsiagaan bencana gempa bumi melalui multimedia pembelajaran interaktif dapat meningkatkan pengetahuan siswa terhadap kesiapsiagaan bencana gempa bumi. Peningkatan pengetahuan siswa dapat dilihat dari hasil nilai pre-test sebelum pembelajaran dengan persentase sebesar 78% dan post-test setelah pembelajaran dengan persentase 93% sehingga mengalami peningkatan pengetahuan sebesar 15%. Hasil penelitian kesiapsiagaan bencana gempa bumi di SMP Negeri 1 Kartasura dapat dikategorikan belum siap. Berdasarkan parameter kesiapsiagaan, yaitu; 1) pengetahuan dan sikap, 2) kebijakan dan panduan, 3) rencana tanggap darurat, 4) sistem peringatan dini, dan 5) mobilitas sumber daya, jumlah rata-rata persentase indeks kesiapsiagaan SMP Negeri 1 Kartasura sebesar 29%. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bagi sekolah untuk melakukan pendidikan kesiapsiagaan bagi siswa dan sekolah secara terpadu dan terencana sehingga tercipta sekolah siaga bencana.