Daftar Isi:
  • Latar Belakang:Fraktur adalah terputusnya kontinuitas struktur tulang. Fraktur phalanx adalah terputusnya hubungan tulang jari tangan yang disebabkan oleh trauma langsung pada tangan. Problematika Fisioterapi dapat ditemukan pada kasus tersebut yaitu nyeri tekan dan nyeri gerak pada proximal interphalanx, spasme pada otot-otot jari ke IV dextra, penurunan kekuatan otot fleksor dan ekstensor phalanx, keterbatasan Lingkup Gerak Sendi (LGS) proximal interphalanx, dan terjadi penurunan aktivitas fungsional. Metode:Metode Fisioterapi yang digunakan dalam kasus tersebut yaitu dengan modalitas terapi latihan, dan evaluasi dengan metode pengukuran nyeri (VDS), kekuatan otot (MMT), dan pengukuran LGS dengan Goneometer. Tujuan:Untuk mengetahui manfaat pemberian modalitas terapi latihan dalam mengurangi nyeri, mengurangi spasme otot, meningkatkan kekuatan otot, meningkatkan lGS. Hasil: Setelah dilakukan 6 kali terapi didapatkan hasil penurunan nyeri tekan dan nyeri gerak, mengurangi spasme otot, meningkatkan kekuatan otot, meningkatkan LGS. Kesimpulan: Pada kasus tersebut pemberian modalitas terapi latihan dapat mengurangi nyeri, spasme otot, dan dapat meningkatkan kekuatan otot, meningkatkan LGS.