Penerapan Metode Cooperative Integrated Reading And Composition Untuk Meningkatan Keterampilan Membaca Cerita Pada Siswa Kelas 2 SDN 5 Karangrejo Kecamatan Grobogan Kabupaten Grobogan Tahun 2013/2014
Main Author: | Windaryanti, Windaryanti |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/29104/1/2._halaman_depan.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/2/3._BAB_1.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/3/4._BAB_2.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/4/5._BAB_3.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/5/6._BAB_4.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/6/7._BAB_5.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/7/8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/8/9._LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/9/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/29104/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan memahami isi teks bacaan pada siswa kelas 2 SD Negeri 5 Karangrejo. Tujuan penelitian ini adalah 1) Meningkatkan keterampilan membaca cerita siswa kelas 2 SDN 5 Karangrejo Tahun Ajaran 2013/2014 melalui metode Cooperative Intregasi Reading And Composition.2) Meningkatkan gemar membaca cerita pada pembelajaran bahasa Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan yang dilaksanakan dalam dua siklus. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui metode wawancara, observasi, tes dan dokumentasi. Pada tindakan kelas siklus I keterampilan membaca cerita siswa meningkat. Hal tersebut dapat terlihat dari data keterampilan membaca siswa pada tindakan kelas siklus I yaitu siswa yang mendengarkan teks pendek yang dibacakan guru sebanyak 10 orang (58,82%), siswa yang menjawab pertanyaan tentang isi teks pendek yang dibacakan guru sebanyak 8 orang (47,05%), siswa yang menceritakan kembali isi teks bacaan dengan bahasa sendiri sebanyak 7 orang (41,17%), siswa yang menyusun kalimat menjadi cerita sebanyak 6 orang (35,29%). Pada siklus II kegiatan pembelajaran sudah berjalan cukup baik, sehingga ketrampilan membaca siswa mengalami peningkatan yang baik. Hal ini terlihat dari meningkatnya indikator-indikator dari motivasi belajar siswa yang meliputi siswa yang mendengarkan teks pendek yang dibacakan guru sebanyak 15 orang (88,23%), siswa yang menjawab pertanyaan tentang isi teks pendek yang dibacakan guru sebanyak 14 orang (82,23%), siswa yang menceritakan kembali isi teks bacaan dengan bahasa sendiri sebanyak 12 orang (70,58%), siswa yang menyusun kalimat menjadi cerita sebanyak 10 orang (58,82).